Advertisement
PENCURIAN ORGAN TUBUH : Soal Hilangnya Cupid Hidung, Forpi Desak Evaluasi RSUD
Advertisement
Pencurian organ tubuh menjadi perharian Forpi.
Harianjogja.com, BANTUL- Pemkab Bantul diminta mengevaluasi kinerja Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panembahan Senopati Bantul terkait kasus hilangnya cuping hidung almarhuman Wakiah, pasien rumah sakit pelat merah tersebut.
Advertisement
Desakan itu disampaikan Anggota Forum Pemantau Independen (Forpi) Bantul Irwan Suryono. Ia menilai rumah sakit pelat merah itu harus dievaluasi manajemen dan kinerjanya apakah sudah sesuai prosedur atau tidak. Ia berharap tidak ada pelanggaran pakta integritas yang dilakukan pegawai RSUD dalam kasus cuping hidung.
"Jangan sampai rumah sakit bekerja enggak sesuai prosedur makanya muncul kasus cuping hidung hilang," papar Irwan Suryono, Jumat (27/5/2016).
Ke depan kata Irwan rumah sakit harus memulihkan citranya ke masyarakat.
"Kalau citranya buruk, ke depan juga berpengaruh pada pendapatan asli daerah," lanjutnya lagi.
Evaluasi terhadap Rumah sakit dapat dilakukan oleh bupati langsung maupun Inspektorat yang menangani pengawasan internal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Rekrutmen Badan Ad Hoc Pilkada 2024 Dimulai, Bawaslu DIY Beri Catatan Ini untuk KPU
- Pelaku UMKM di Jogja Didorong Segera Urus Sertifikasi Halal Sebelum Oktober 2024
- Info Stok Darah dan Jadwal Donor Darah Rabu 24 April 2024 di PMI se-DIY
- 4 Produk Lokal DIY Mendapatkan Sertifikasi Indikasi Geografis, Ini Manfaatnya
- Budayawan di Jogja Dilibatkan Pembuatan Maskot Pilkada 2024
Advertisement
Advertisement