Advertisement

17 Desa di Sleman Miliki Daerah Kumuh, 15 di Antaranya Dapat Bantuan

Sekar Langit Nariswari
Selasa, 16 Mei 2017 - 15:20 WIB
Nina Atmasari
17 Desa di Sleman Miliki Daerah Kumuh, 15 di Antaranya Dapat Bantuan JIBI/SOLOPOS/ Sunaryo Haryo BayuHUNIAN LIAR - Beberapa bangunan yang dijadikan hunian di kawasan bantaran Kali Pepe, Belakang kantor Bank BRI, Jl Jendral Sudirman tampak kumuh, Senin (18 - 6). Pemerintah Kota Solo memberi tengat waktu kepada pemilik hingga 1 Juli 2012 untuk membongkar bngunan tersebut

Advertisement

Sebanyak 17 desa di Sleman dinilai masih memiliki wilayah kumuh

Harianjogja.com, SLEMAN-Sebanyak 17 desa di Sleman dinilai masih memiliki wilayah kumuh. Dari jumlah itu, 15 desa diantaranya mendapatkan Bantuan Dana Investasi (BDI) Program Kota Tanpa Kumuh (Kotaku) 2017 senilai Rp6,6miliar.

Advertisement

Bantuan tersebut disalurkan oleh Dirjen Cipta Karya Kementrian PUPR untuk melakukan penanganan atas daerah kumuh tersebut. Desa tersebut tersebut tersebar di sejumlah kecamatan antara lain Godena, Gamping, Mlati, Depok, Ngemplak, dan Ngaglik.

Sri Juwarni, Tenaga Ahli Monitoring dan Evaluasi Konsultan Manajemen Wilayah (KMW) Program Kotaku menjelaskan besaran dana yang diterima tiap desa bervariasi.

Kisaran dananya yakni Rp350 juta sampai dengan Rp500 juta tergantung kondisi tiap wilayah. “Ada 2 desa lagi yang akan diusulkan pada tahun 2018, Ambarketawang dan Sardonoharjo,” ujarnya pada Senin (15/5/2017).

Desa penerima bantuan tersebut yakni Sidoagung, Sidomoyo, Sidoarum,Banyuraden, Nogotirto, Trihanggo, Tirtoadi, Tlogoadi, Sendangadi, Sinduadi, Caturtunggal, Condongcatur ,Wedomartani, Bimomartani dan Sariharjo.

Adapun, dana tersebut dapat segera disampaikan ke desa masing-masing maksimal pada 26 Mei mendatang. Kepala Dinas PUPKP Sleman, Sapto Winarno mengatakan Sleman memang serius menangani problema wilayah kumuh ini.

Penanganan wilayah kumuh tahun ini akan dilakukan oleh pemerintah daerah di 14 titik dan akan dilakukan koordinasi agar bisa berjalan efisien.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Gunung Dukono Erupsi Lagi, Tinggi Kolom Letusan Tercatat 1,1 Km

News
| Jum'at, 04 Juli 2025, 07:47 WIB

Advertisement

alt

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah

Wisata
| Senin, 30 Juni 2025, 06:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement