Advertisement
KRATON JOGJA : Ngabekten Tahun Ini Dibagi Tiga Sesi

Advertisement
Selain Senin, ngabekten juga digelar pada Selasa (27/6/2017) untuk kalangan putri
Harianjogja.com, JOGJA—Tradisi ngabekten atau sungkem maaf lahir batin Idulfitri kepada raja di Kraton Jogja dibagi menjadi tiga sesi, Senin (26/6/2017).
Advertisement
Sesi pertama untuk kepala daerah dan kerabat, sesi kedua untuk http://www.harianjogja.com/baca/2017/06/26/lebaran-2017-pemimpin-daerah-pria-ikuti-upacara-ngabekten-828987">abdi dalem berpangkat wedana dan sesi terakhir untuk wayah atau cucu dalem. Selain Senin, ngabekten juga digelar pada Selasa (27/6/2017) untuk kalangan putri.
Pisowanan Ngabekten Kakung atau putra dilaksanakan tiga periode, yaitu Ngabekten Hageng pukul 09.00 WIB yang diikuti KGPAA Paku Alam X, Kerabat Keraton, wali kota dan bupati se-DIY serta abdi dalem berpangkat bupati.
Setelah Ngabekten Hageng selesai, kemudian dilanjutkan Ngabekten Gangsal Jungan pukul 13.30 WIB. Ngabekten Gangsal Jungan khusus diperuntukkan bagi abdi dalem berpangkat wedana. Selepas para abdi dalem berpangkat wedana selesai sungkeman kepada Sri Sultan HB X, kemudian disambung dengan Ngabekten Dharah Dalem yang diikuti oleh cucu Sultan.
Pengageng Kawedanan Panitrapura, GKR Condrokirono, membenarkan jadwal tiga sesi untuk ngabekten kali ini. “Iya. Hari ini [Senin] ada tiga kali. Pukul 10.00 WIB untuk KGPAA Paku Alam X, mantu, sentana, bupati nayaka dan bupati kliwon. Pukul 13.00 WIB untuk pangkat wedana. Kalau pukul 15.00 WIB untuk wayah, buyut atau canggah,” paparnya, Senin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KRL Solo-Jogja Minggu 7 September 2025: Dari Stasiun Palur ke Lempuyangan dan Tugu
- Jadwal KA Bandara YIA Xpress Minggu 7 September 2025, Tiket Rp50 Ribu
- Jadwal Sinar Jaya Shuttle Malioboro ke Pantai Baron Minggu 7 September 2025
- Prakiraan Cuaca Minggu 7 September 2025: DIY Berawan
- Warga Patangpuluhan Jogja Manfaatkan Sampah Jadi Lahan Pertanian Produktif
Advertisement
Advertisement