Advertisement
PEMKAB KULONPROGO : Disdukcapil Akan Lakukan Coklit Biodata untuk 2 Status Ini

Advertisement
Pemkab Kulonprogo melakukan pencocokan biodata penduduk
Harianjogja.com, KULONPROGO--Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kulonprogo akan melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) biodata kependudukan. Sedikitnya ada dua sumber biodata yang akan diperiksa, yaitu status pendidikan dan status pekerjaan.
Advertisement
Kepala Disdukcapil Kulonprogo, Djulistyo mengatakan, coklit dilakukan karena masih rendahnya kesadaran masyarakat untuk selalu memperbarui data status pekerjaan dan pendidikan mereka. Padahal, pembaruan data diharapkan bisa dilakukan secara teratur melalui permohonan perubahan dokumen C1 atau Kartu Keluarga (KK).
"Data status pendidikan dan status pekerjaan yang valid dan terbaru merupakan unsur yang penting, sebagai acuan perencanaan pembangunan, perencanaan pelayanan umum dan perencanaan penegakan hukum," kata dia, Jumat (29/9/2017).
Djulistyo mengatakan, dinas bisa saja melakukan perbaruan sendiri. Namun, hal itu dilarang, bila dilakukan tanpa sepengetahuan pemilik Kartu Keluarga. Sehingga jajarannya memilih untuk membentuk tim coklit.
Tim pelaksana coklit, akan dilaksanakan oleh Tenaga Harian Lepas (THL) sesuai dengan Peraturan Bupati (Perbup) tentang perekrutan THL di lingkungan Pemkab Kulonprogo.
Nantinya, di masing-masing kecamatan terdapat dua orang personel, yang siap melakukan pendataan terkait dengan status pekerjaan dan pendidikan. Tugas mereka ini juga tidak bisa dicampur dengan tugas kedinasan lainnya. Mengingat, tugas coklit menuntut tim untuk selalu mencatat jumlah kelahiran, kematian dan data lain yang akan dilaporkan setiap sekali dalam sepekan.
"Setiap petugas harus punya laporan progres data. Tapi itu semua masih diformulasikan terkait sistem dan juga pendanaan," ungkapnya.
Ia berharap, melalui inovasi ini, warga bisa menanggapi dengan baik dan memberikan data yang benar, untuk kepentingan pelayanan publik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Mantan Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Diduga Terima Gratifikasi Rp18 Miliar
Advertisement

Cari Tempat Seru untuk Berkemah? Ini Rekomendasi Spot Camping di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Ini Pentingnya Menjaga Kesehatan Mental Menurut Pakar
- Jalur Alternatif ke Gunungkidul Bakal Dilengkapi Underpass di Kawasan Perbukitan Prambanan
- Libur Akhir Tahun, Sat Pol PP DIY Siagakan Ratusan Personel SRI Jaga Kawasan Pantai
- Bawaslu DIY Kesulitan Menindak Kampanye Terselubung Anggota Dewan Petahana
- Kekayaan Guru Besar UGM Sekaligus Wamenkumham Eddy Hiariej Tersangka Suap, Punya 4 Rumah Rp23 Miliar di Sleman
Advertisement
Advertisement