Advertisement
Begini Caranya Supaya Tidak Tertipu Promosi KPR Bersubsidi
Advertisement
Pemda DIY mengimbau masyarakat hati-hati.
Harianjogja.com, JOGJA--Pemerintah Daerah (Pemda) DIY, melalui Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (DPUP ESDM) mengimbau masyarakat agar hati-hati dalam menyikapi promosi perumahan yang membawa-bawa nama kredit pemilikan rumah (KPR) menggunakan skema fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP).
Advertisement
Kepala Bidang Perumahan DPUP ESDM DIY Birowo BS mengatakan bagi masyarakat yang hendak memperoleh rumah dengan FLPP, bisa melakukan konfirmasi ke Bank Tabungan Negara (BTN), sebagai salah satu pihak yang ditunjuk Pemerintah dalam menyalurkan dana subsidi.
"Sebenarnya kalau mau di cek bisa di BTN. Disana ada pengembang yg sudah kerja sama dengan BTN, karena dana FLPP disalurkan lewat BTN. Bisa di cek, pengembang itu [PT CKBI] ikut atau enggak. Kalau terdaftar benar, kalau enggak bohong," ucapnya ketika dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (4/1/2017).
Seperti diberitakan sebelumnya, Lembaga Ombudsman (LO) DIY menduga PT CKBI (Cana Kusuma Bangsa Indonesia) melakukan penipuan karena membawa-bawa nama FLPP. Selain itu, di beberapa lokasi, aktivitas penjualan sudah mulai dilaksanakan, padahal izin belum diproses sama sekali.
http://m.solopos.com/?p=881879">Baca juga : Temuan Ombudsman, Sejumlah Pengembang Perumahan di Jogja Menipu Konsumen
Birowo menyatakan, supaya tak tertipu, masyarakat bisa mendatangi BTN terlebih dahulu sebelum memutuskan membeli rumah murah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Begini Cara Masuk Gratis ke Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko Khusus Bulan Juli 2025
Advertisement
Berita Populer
- Diduga Diserang Anjing Liar, Sejumlah Hewan Ternak Milik Warga Nanggulan Mati di Kandang
- Satpol PP Bantul Sita 13.000 Batang Rokok Ilegal dari Rumah hingga Warung
- Ini Alasan Bupati Bantul Mewajibkan ASN Buat Biopori untuk Sampah
- Jaga Stabilitas Harga, Operasi Pasar Digelar di Pasar Argosari Wonosari Gunungkidul
- Kekurangan Siswa, SMP Ma'arif Yani Kulonprogo Resmi Ditutup, Siswanya Diminta Pindah Sekolah
Advertisement
Advertisement