Advertisement
EKSKLUSIF HARIAN JOGJA : Ribuan Bayi di Bantul Kurang Gizi
Advertisement
Pemerintah juga memberikan atensi terhadap ibu hamil kekurangan energi kronis.
Harianjogja.com, BANTUL--Angka bayi yang kekurangan gizi di Kabupaten Bantul masih cukup tinggi. Yaitu mencapai 10,4% atau 4.987 bayi dari sekitar 50.000 bayi. Staf Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Fatma mengatakan kasus bayi stunting alias bertubuh pendek menjadi perhatian serius.
Advertisement
Fatma menjelaskan ada parameter untuk menentukan bayi dikategorikan stunting, yang paling utama adalah tinggi dan berat badan. Menurutnya, tinggi dan berat badan bayi dengan umurnya harus seimbang. Bahkan, untuk tinggi badan sendiri ada dua klasifikasi yaitu pendek dan sangat pendek.
Selain bayi stunting, Fatma menyebut Dinkes juga memberikan atensi serius terhadap ibu hamil (bumil) yang menderita kekurangan energi kronis (KEK). Sebab, bumil penderita KEK rentan melahirkan bayi stunting.
Menurutnya salah satu ciri bumil penderita KEK adalah lingkar lengan atasnya kurang dari 23 sentimeter. Oleh karena itu, selama dua tahun terakhir Dinkes intens menyalurkan pemberian makanan tambahan (PMT) kepada bayi stunting dan bumil penderita KEK. "Sasarannya 600 bayi dan 300 ibu hamil,” katanya, Jumat (26/1/2018) lalu.
Lebih lengkap soal gizi buruk diulas dalam laporan eksklusif Harian Jogja. Baca di Koran Harian Jogja edisi, Senin (29/1/2018) atau di epaper.harianjogja.com.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Presiden Prabowo dan Pangeran MBS Serukan Global Lakukan Aksi Nyata untuk Perdamaian Dunia
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Masih Ada Sekolah Negeri Kekurangan Siswa di Kota Jogja, Hasto Wardoyo Upayakan Peningkatan Kualitas
- Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Prambanan Resmi Dibuka, Jasamarga Pastikan Telah Mengantongi Sertifikat Laik Operasi
- Lowongan Kerja PMI DIY: Ini Formasi dan Syarat Pendaftarannya
- Kemarau Basah Bikin Jasa Pengiriman Air di Gunungkidul Sepi Orderan
- Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Prambanan Masih Gratis, PT JMJ Tunggu Keputusan Menteri PU Soal Tarif
Advertisement
Advertisement