Advertisement
Ada Tiga Urusan di Gunungkidul yang Dibiayai Dana Keistimewaan
Advertisement
Sertifikasi Sultan Ground (SG) hanya salah satu kegiatan yang menggunakan danais
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Kepala Badan Perencaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Gunungkidul Sri Suhartanta mengatakan, program sertifikasi Sultan Ground (SG) hanya salah satu kegiatan yang menggunakan Dana Kestimewaan (danais) yang dialokasikan untuk pemkab.
Advertisement
Total tahun ini ada anggaran sekitar Rp30 miliar yang digunakan membiayai urusan keistimewaan di Bumi Handayani. “Yang jelas ada tiga urusan yang meliputi kebudayaan, pertanahan dan tata ruang hingga kelembagaan,” kata Sri Suhartanta, Selasa (27/2/2018).
http://m.harianjogja.com/?p=898483">Baca juga : Rp1,8 Miliar untuk Sertifikasi Tanah SG di Gunungkidul
Menurut dia, alokasi danais tahun ini di antaranya digunakan untuk membangun taman budaya sebesar Rp15 miliar dan pengadaan tanah untuk lahan parkir di Nglanggeran Rp3,5 miliar. Selain itu, lanjutnya, danais juga digunakan untuk penerbitan rekomendasi pemanfaatan tanah SG untuk kas desa.
“Masih ada kegiatan lain seperti festival kesenian Yogyakarta, pembinaan desa budaya dan beberapa kegiatan lainnya. Yang jelas kalau ditotal, danais yang diberikan di tahun ini lebih dari Rp30 miliar,” ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Biro PIWPP Setda DIY Gencarkan Kampanye Tolak Korupsi
- Anggota DPR RI Sebut Perlu Ada Honor untuk Pengambil Sampah Rumah Tangga di Jogja
- BPBD DIY Mewaspadai Lonjakan Pembuangan Sampah ke Sungai Imbas TPA Piyungan Ditutup
- Warga Terluka Saat Berdesak-desakan Buang Sampah di Depo Purawisata Jogja
- Ramai Aksi Lempar Sampah ke Truk, Pemkot Jogja Sebut Kesadaran Warga untuk Buang Sampah Tinggi
Advertisement
Advertisement