Advertisement
Terima Keluhan dari Warga, Polres Gunungkidul Gencarkan Operasi Balap Liar
Advertisement
Polres Gunungkidul gencarkan operasi balapan liar di sejumlah wilayah Gunungkidul
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL--Polres Gunungkidul gencarkan operasi balapan liar di sejumlah wilayah Gunungkidul. Operasi tersebut dilakukan berdasarkan laporan sejumlah warga.
Kapolres Gunungkidul, AKBP Ahmad Fuady, mengatakan akhir-akhir ini masyarakat sering melaporkan balapan liar yang cukup meresahkan masyarakat.
Sebelumnya beberapa hari yang lalu juga diamankan sejumlah pemuda yang mengikuti balapan liar dan diberi pembinaan oleh pihak kepolisian agar tidak mengulangi balap liar itu.
Dia juga mengimbau kepada para orangtua untuk memperhatikan anaknya. "Orangtua diharapkan selalu memantau anak-anaknya, terlebih juga jika pergi di malam hari, pergi kemana, dengan siapa. Untuk menghindari hal-hal negatif," ujarnya.
Selain itu anak-anak jika sudah mengubah-ubah bagian motornya, menurutnya juga perlu diperhatikan. Untuk apa perubahan di motornya itu. Saat ini sendiri pihak kepolisian masih sering kucing-kucingan untuk menertibkan balap liar itu.
Kepala Desa Wareng, Wonosari yang dulu daerahnya sering digunakan untuk balapan liar, Bambang Sukoco mengatakan saat ini sudah sangat berkurang pemuda yang ikut balapan, kalaupun ada justru masyarakat luar desa.
Dia mengatakan melakukan pendekatan anak-anak zaman sekarang memang berbeda, dia mengatakan untuk mengalihkan hal negatif tersebut, dia mengatakan coba menggiring para pemuda maupun anak di sana untuk mengikuti Sekolah Sepak Bola (SSB).
"Dulu disekitaran Dusun Wareng 3 dan Wareng 4 tapi sekarang sudah sangat jarang. Saya mencoba mengalihkan ke hal positif dengan mendukung anak-anak bergabung dengan SSB, ya saya bantu cari sponsor juga agar lebih maju," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Kolaborasi Pemkot-K24-Sarihusada Bebaskan Generasi Jogja dari Stunting
- Legislatif Tekankan Efisiensi Anggaran Tak Ganggu Layanan Publik
- 22 Kontingen dari Berbagai Daerah Ikuti Menoreh Tourism Festival 2025
- Pemkab Gunungkidul Tak Gegabah Bikin Rusunawa Baru, Begini Alasannya
- Ungkap Kasus Proyek Kereta Cepat, Mahfud MD Siap Dipanggil KPK
Advertisement
Advertisement




