Advertisement
Kadus Depok Menyerah, Mundur Setelah Didesak Warga

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Upaya warga Dusun Depok, Desa Ambarketawang, Gamping untuk menggulingkan kepemimpinan Kepala Dusun (Kadus) Depok sudah berakhir. Kadus telah mengundurkan diri dan meletakkan jabatannya.
Ketua Forum Peduli Depok, Andi Triyamto mengatakan harapan warga agar Kadus Depok, Haris Zulkarnain mundur dari jabatannya telah terpenuhi. Kadus memang tidak secara terbuka langsung menyatakan pengunduran diri di depan warga. Menurut sepengetahuannya pada Jumat (11/5/2018) pekan lalu Kadus secara resmi menandatangani surat pengunduran diri.
Advertisement
Dengan adanya surat pengunduran diri yang ditujukan kepada Kepala Desa Ambarketawang itu langsung disambut suka cita oleh warga. "Kami langsung berkoordinasi untuk membentuk Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW)," katanya, Jumat (18/5/2018).
Warga yang telah menginginkan Kadus mundur dari jabatannya sejak mulai menjabat sekitar setahun lalu itu telah melakukan sejumlah aksi unjuk rasa. Warga menilai Kadus tidak memiliki kompetensi secara sosial masyarakat dan tidak mempu merangkul warga, sehingga sejumlah pejabat RT dan RW memilih mengundurkan diri.
Aksi protes pun dilakukan mulai dari unjuk rasa ke Kantor Kecamatan Gamping, Balai Desa Ambarketawang, dan turun langsung ke jalan melakukan aksi bakar ban. Dan terakhir aksi protes dilakukan dengan menolak untuk melakukan pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih Pemilu 2019, sebelum Kadus mundur.
Dengan telah mundurnya Kadus, warga berharap akan ada peraturan daerah (Perda) yang mengatur adanya pemilihan Kadus baru. "Harapannya ada pemilihan dengan coblosan langsung tapi Perdanya belum dirubah. Tapi infonya akhir tahun nanti akan ada pemilihan (Kadus)," kata dia.
Pascamundurnya Kadus, maka untuk sementara jabatan Kadus dijabat oleh perangkat desa lainnya. Ditunjuk sebagai pejabat sementara (PJ) yakni Kadus Tlogo yang yang memiliki jarak paling dekat dengan Dusun Depok.
Kadus Depok, Haris Zulkarnain sebelumnya bersikukuh untuk tetap menjabat sebagai Kadus meskipun mendapatkan gelombang protes dan penolakan dari warga. Sementara itu, saat dimintai dikonfirmasi mengenai kabar pengunduran dirinya dia enggan menjawab. "Maaf silahkan tanya ke Pak Kepala Desa saja," jawabnya singkat.
Kepala Desa Ambarketawang, Sumaryanto membernarkan bahwa Kadus Depok telah mengundurkan diri. Surat pengunduran diri tersebut telah diterimanya sejak Minggu (6/5/2018) lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pembangunan Sekolah Rakyat Ditargetkan Rampung Sebanyak 135 Lokasi pada 2026
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Pembangunan Jalan Alternatif Sleman-Gunungkidul Segmen B Segera Dimulai, Pagu Rp73 Miliar
- Luncurkan SPPG di Tridadi Sleman, Menko Muhaimin Ungkap Efek Berantai Bagi Masyarakat
- Produk UMKM Kota Jogja Diminati Peserta Munas VII APEKSI 2025
- Investasi di Sektor Utara Gunungkidul Bakal Digenjot
- Polisi Menangkap Tiga Pelaku Penganiayaan Ojol Pengantar Makanan di Pintu Masuk UGM
Advertisement