Advertisement
23 Desa di Kulonprogo Terima Bantuan Padat Karya

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO-- Sebanyak 23 desa akan menerima bantuan padat karya baik dari Pemkab Kulonprogo maupun Pemprov DIY. Bantuan itu diharapkan bisa menyerap sampai puluhan tenaga kerja.
Kepala Bidang Pengembangan dan Penempatan Tenaga Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kulon Progo, Susilo mengatakan, untuk tahun ini pihaknya akan memberikan bantuan padat karya bagi tujuh desa. "Kami salurkan melalui LPMD [Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa] masing-masing mendapat bantuan sebanyak Rp100 juta," ujar Susilo pada Harian Jogja, Kamis (17/1).
Advertisement
Susilo mengatakan bantuan tersebut diperuntukan bagi pembangunan jalan dan cor blok. "Kemungkinan bisa menyerap sampai 30 tenaga kerja," jelasnya.
Selain dari Pemkab, bantuan juga diberikan tahun ini dari Pemprov DIY. Bantuan tersebut akan dikelola oleh Pemkab Kulonprogo sebelum diberikan pada 16 desa. Berbeda dengan Pemkab Kulonprogo, jumlah bantuan dari Pemprov DIY yaitu sebanyak Rp129 juta untuk tiap desanya. Sementara, dari bantuan Pemprov tersebut diharap bisa menyerap tenaga kerja sebanyak 52 orang. Selain guna menyerap tenaga kerja bagi masyarakat di desa, adanya program padat karya juga diharap bisa meningkatkan infrastruktur yang ada di desa.
Kepala Disnakertrans Kulonprogo, Eko Wisnu Wardhana mengatakan program padat karya bagi masyarakat diperuntukan salah satunya untuk mengurangi angka pengangguran. "Upaya dalam menekan angka pengangguran terus kami upayakan selain dengan pelatihan kerja, ada juga program padat karya," ujar Eko.
Sementara itu, di 2018, tingkat pengangguran terbuka di Kulonprogo ada pada kisaran angka 1,49%. Jumlah itu menurun jika dibandingkan 2015 silam yang mencapai 3,7%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Diduga Kelelahan, Ketua DPRD Gorontalo Pingsan saat Sidang Paripurna
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pemkab Bantul Luncurkan Program Cek Kesehatan Gratis untuk ASN
- Sampah Pasar Gamping Dibuang di Pantai Dewaruci, Panewu Sanden: Dalam Dua Hari Harus Diambil Lagi
- Ternak Mati di Gunungkidul Bakal Diberi Kompensasi Rp5 Juta per Ekor
- Alasan Pemkab Bantul Dahulukan ASN untuk Cek Kesehatan Gratis
- Langkah dan Upaya Disdikpora Bantul Atasi Kekerasan di Dunia Pendidikan
Advertisement
Advertisement