Advertisement

Ini Sejumlah Jalan di Sleman yang Sering Macet saat Ramadan

Yogi Anugrah
Senin, 06 Mei 2019 - 19:37 WIB
Bhekti Suryani
Ini Sejumlah Jalan di Sleman yang Sering Macet saat Ramadan Ilustrasi. - Solopos/Nicolous Irawan

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN- Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman mencatat sejumlah titik ruas jalan di Sleman sebagai wilayah rawan kemacetan selama bulan ramadan. Wilayah rawan macet teridentifikasi dengan adanya pasar takjil pada sore hari.

“Untuk bulan ramadan, yang sering dipakai pedagang untuk berjualanan itu di Jalan Eks PJKA, sepanjang Jalan Kaliurang, Pasar Stan Maguwo, Pasar Cebongan, Perempatan GOR Klebengan dan di sekitar Jalan Monjali,” kata Kabid Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman Sulton Fatoni, Senin (6/5/2019).

Advertisement

Sulton mengatakan, untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan di titik-titik itu, pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait. “Di Jln. Eks PJKA itu, kami sudah koordinasi dengan Disperindag. Penjualan diatur dan dijaga oleh petugas,” kata Sulton.

Untuk sepanjang Jalan Kaliurang, menurut Sulton, rawan kemacetan disebabkan banyaknya pedagang yang berjualan di pinggir jalan dengan menggunakan mobil.

“Jadi kami membantu menertibkan terkait parkir. Jangan sampai parkir kendaraan hingga ke badan jalan. Begitu juga di sekitar Pasar Stan Maguwo. Kami sampaikan parkir sesuai dengan yang ditentukan, yakni 25 meter sebelum dan sesudah persimpangan tidak boleh untuk parkir,” jelas dia.

Lebih lanjut, Ia mengatakan, jika sudah terjadi antrean kemacetan yang panjang di jalan, pihaknya juga akan melakukan penertiban bersama instansi terkait.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus

News
| Jum'at, 26 April 2024, 10:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement