Advertisement
AKSI KLITHIH: Pembacok Pelajar SMK di Jogja yang Meninggal Dunia Ternyata Masih Anak-Anak
Empat tersangka pembacokan yang mengakibatkan tewsnya Egy Hermawan ditetapkan tersangka, Selasa (24/9/2019). - Harian Jogja/Lugas Subarkah
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Polresta Jogja telah menetapkan empat orang sebagai tersangka dalam kasus penganiayaan dengan senjata tajam yang mengakibatkan Egy Hermawan, pelajar SMK 3 Jogja tewas pada Minggu (22/9/2019) lalu. Keempat tersangka ini adalah WH, NMA, PSP dan LK.
Kapolresta Jogja, Kombes Pol Armaini, mengatakan keempat tersangka ini merupakan eksekutor dalam penganiyayaan itu. "Keempatnya memiliki peran penting, mereka duduk membonceng dan menjadi pelaku utama," ujarnya, Selasa (24/9/2019).
Advertisement
Ia menjelaskan WH, pelajar 16 tahun, merupakan pelaku yang membawa dan menebaskan celurit ke badan Egy. Setelah membacok, ia membuang celuritnya ke sungai untuk menghilangkan barang bukti. Ia sendiri mengakui membawa celuritnya dari rumah untuk berjaga-jaga.
Lalu NMA, pelajar 18 tahun, dalam kejadian ini berperan memberi komando kepada kawan-kawannya untuk mengejar dan menyerang Egy. Sedangkan PSP dan LK, masing-masing berusia 17 tahun, berperan memukul dan menendangi Egy.
BACA JUGA
Dua pelaku lain yakni SPM dan RD, masing-masing pelajar berusia 16 tahun, masih dalam proses pemeriksaan polisi. Sementara empat pelaku lain masih belum diamankan. "Tapi mereka sebatas jongki, eksekutornya empat tersangka tadi," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
5 Air Terjun Terindah dari Jawa hingga Sumatra, Pesonanya Bikin Takjub
Advertisement
Berita Populer
- Keracunan MBG Jogja, SPPG Diminta Pakai Air Galon atau PDAM
- Ruang Oven Kayu Pabrik Furnitur di Bantul Terbakar, Kerugian Rp80 Juta
- Gegara Cinta Ditolak, Pelaku Tega Membunuh Ibu Tunggal di Gamping
- Terungkap, Truk Molen Maut di Jalan Rongkop Diketahui Mati Uji KIR
- Hadapi Bencana Hidrometeorologi, Gunungkidul Siapkan Dana Ratusan Juta
Advertisement
Advertisement




