Advertisement
Menoreh Art Festival Hadirkan Seni dan Budaya Khas Kulonprogo

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO - Dalam rangka Hari Ulang Tahun Kulonprogo ke-68, Dinas Kebudayaan Kulonprogo akan menyelenggarakan Menoreh Art Festival yang berlangsung mulai besok Sabtu (12/10/2019) hingga Selasa (30/10/2019).
Rangkaian acara ini terdiri dari dua jenis festival budaya, yaitu Menoreh Art Festival dan Pameran Seni Rupa 'RUPAKU' & Kulon Progo Maneko Warno. Adapun kedua agenda ini diselenggarakan masing-masing sepuluh hari.
Advertisement
Untuk memulai festival budaya ini, Dinas Kebudayaan Kulonprogo akan mengadakan final lomba Nglarak Blarak pada Sabtu (12/10/2019) pagi bertempat di Alun-Alun Wates. Dilanjut pada malam harinya Parade Penyanyi Campursari di lokasi yang sama.
Festival ini akan menghadirkan berbagai seni dan kebudayaan khas Kulonprogo, mulai dari wayang tiga kelir, Sendratari Sugriwa Subali, Menoreh Carnival, hingga jemparingan.
"Kami juga akan memberikan anugerah kepada beberapa tokoh budaya," kata Joko Mursito, Sekretaris Dinas Kebudayaan Kulonprogo dalam jumpa pers pada Jumat (11/10/2019).
Sementara itu untuk Pameran Seni Rupa 'RUPAKU' dan Kulonprogo Maneko Warno akan memamerkan berbagai hal yang ada di Kulonprogo. "Yang ditampilkan mulai dari komunitas perupa, juga mengundang kurator dari Jogja, pelaku budaya, komunitas seni pertunjukan, dan juga pelaku usaha kuliner," ujarnya. Agenda ini akan terpusat di Taman Budaya Kulonprogo.
Joko berharap dengan adanya festival ini dapat memperkenalkan kebudayaan yang telah ada di Kulonprogo ke pada masyarakat luas. Bahkan, rangkaian festival ini akan turut merilis buku berjudul "Sanun" yang menceritakan tentang kebudayaan di Kulonprogo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Iran Isyaratkan Bersedia Negosiasi Nuklir Jika AS Tidak Lagi Menyerang
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Konflik Antarnegara Bisa Berdampak pada Harga Energi di Indonesia
- Liburan Sekolah, Desa Wisata Bisa Menjadi Tujuan Alternatif Berwisata di Gunungkidul
- Kerja Sama Pemda DIY-BSSN Ditingkatkan untuk Keamanan Siber
- Perekrutan Guru dan Tenaga Kependidikan Sekolah Rakyat Harus Sesuai Domisili
- Perpustakaan Kota Jogja Kini Buka hingga Malam Hari, Ini Jadwalnya
Advertisement
Advertisement