Advertisement

Pasien Meninggal yang Sempat Ditolak RS Rujukan Dipastikan PDP

Ujang Hasanudin
Rabu, 01 April 2020 - 19:17 WIB
Arief Junianto
Pasien Meninggal yang Sempat Ditolak RS Rujukan Dipastikan PDP Foto ilustrasi: Penanganan pasien virus Corona. - Reuters

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Pasien rujukan Rumah Sakit Nur Hidayah yang meninggal dunia di Rumah Sakit Sardjito dipastikan masuk dalam kategori pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19. Kepastian itu disampaikan oleh Juru Bicara Penanganan dan Penanggulangan Covid-19 Bantul, Sri Wahyu Joko Santoso.

“Satu orang [PDP meninggal dunia] tetapi belum sempat diambil hasil uji swab. Pasien ini salah satu yang dirujuk dari RS Nur Hidayah ke RSUP Dr. Sardjito,” kata Sri Wahyu, Rabu (1/4/2020).

Advertisement

Sri Wahyu mengatakan pasien itu adalah laki-laki berusia 59 tahun dari Kecamatan Jetis, Bantul. Sebelumnya pasien itu masuk Rumah Sakit Nur Hidayah pada Senin (30/3/2020) pagi lalu, tetapi sempat terlantar karena semua rumah sakit rujukan Covid-19 yang dihubungi RS Nur Hidayah tidak bisa menerima pasien itu dengan alasan penuh dan harus menghubungi Gugus Tugas Penanganan Covid-19.

Setelah berkoordinasi dengan Pemkab Bantul, pasien itu akhirnya mendapat rujukan ke RSUD Dr. Sardjito pada Senin malam sekitar pukul 20.00 WIB, tetapi Senin tengah malam pasien tersebut meninggal dunia. Informasi pasein meninggal dunia tersebut sudah dikonfirmasi oleh pihak RS Nur Hidayah pada Selasa (31/3/2020).

Sri Wahyu Joko Santoso mengaku baru mengetahui pasien tersebut masuk kategori PDP setelah mendapat kepastian dari RSUP Dr. Sardjito pada Rabu pagi. Menurut dia gejala yang dialami pasien tersebut memang mengarah ke Covid-19. “Tetapi memang pasien tersebut belum sempat diambil sampel dahak [swab]-nya.

Begitu pula soal riwayat perjalanan pasien tersebut, dia juga belum bisa memastikan. Dinas sejauh ini sudah melakukan contact tracing kepada sejumlah orang yang pernah bersinggungan dengan pasien itu. “Sudah contact tracing. Meskipun belum di-PDP-kan kami sudah tracing,” kata pria yang akrab disapa Dokter Oky tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Suplemen Diet Jepang Akibatkan 100 Orang Dirawat dan Lima Orang Meninggal

News
| Jum'at, 29 Maret 2024, 20:27 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement