Advertisement
Bantuan Sosial Rp10,4 miliar di Gunungkidul, Dibagikan Dalam Bentuk Paket Sembako

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Pemkab Gunungkidul mengalokasikan anggaran Rp10,4 miliar untuk jaminan perlindungan sosial bagi masyarakat terdampak pandemi Corona. Rencananya, bantuan diberikan dalam bentuk paket sembako selama dua bulan. Adapun bantuan akan diberikan kepada 16.114 penerima manfaat.
Sekretaris Dinas Sosial Gunungkidul, Wijang Eka Aswarna, mengatakan jajarannya sudah mendata calon penerima manfaat bantuan terdampak Corona dari APBD Gunungkidul. Menurut dia, bantuan diberikan kepada pekerja nonformal terdampak, tenaga medis hingga keluarga kurang mampu yang tercecer belum menerima bantuan. “Sudah siap dan ada sekitar 16.114 penerima manfaat yang akan menerima bantuan,” kata Wijang saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (20/4/2020).
Advertisement
Menurut dia, anggaran yang disediakan mencapai Rp10,4 miliar. Bantuan tidak diwujudkan dalam bentuk uang tetapi dalam bentuk barang. “Dalam bentuk sembako senilai Rp300.000,” katanya.
Rencananya bantuan paket sembako diberikan dalam pekan ini. Namun demikian, Wijang mengatakan, tim dari Dinsos Gunungkidul harus memastikan tidak ada yang menerima dobel bantuan.
Untuk mengurangi potensi duplikasi penerima bantuan, Dinsos terus menyisir dan memadukan data. Pasalnya, bantuan tidak hanya diberikan oleh Pemkab, karena Pemda DIY dan Pemerintah Pusat juga menyalurkan bantuan. “Perlu disisir dulu agar tidak ada yang menerima bantuan dobel sehingga bantuan bisa efektif dan tepat sasaran,” katanya.
Wakil Ketua DPRD Gunungkidul, Heri Nugroho, mengatakan Pemkab harus segera menjelaskan keberlangsungan bantuan kepada masyarakat yang terkenda dampak Corona. Kejelasan ini dibutuhkkan agar ada kepastian terkait dengan program ini. “Hingga sekarang belum jelas. Harus dipastikan dulu bantuannya seperti apa,” kata Heri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Perpres No.79 Tahun 2025, Tidak Hanya Soal Kenaikan Gaji
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement