Advertisement

Balik dari Purworejo, Warga Sleman Terinfeksi Corona

Lugas Subarkah
Jum'at, 29 Mei 2020 - 20:57 WIB
Bhekti Suryani
Balik dari Purworejo, Warga Sleman Terinfeksi Corona Ilustrasi. - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA-Warga Sleman kembali dilaporkan terinfeksi Covid-19. Saat ini Sleman menjadi daerah di DIY yang paling banyak ditemukan kasus positif Covid-19.

Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY mengumumkan dua penambahan kasus positif pada Jumat (29/5/2020).

Advertisement

Juru Bicara Pemerintah Daerah (Pemda) DIY untuk Penanganan Covid-19, Berty Murtiningsih, mengatakan dua kasus baru ini meliputi Kasus 231, laki-laki 63 tahun warga negara asing (WNA) India dan Kasus 232, perempuan 31 tahun warga Sleman.

“Kasus 231 merupakan bagian dari klaster jemaah Tabligh, sedangkan kasus 232 riwayat perjalanannya dari Purworejo dan pernah kontak dengan kasus positif. Kontak kasus positifnya dimana masih dalam penelusuran lebih lanjut oleh Dinas Kesehatan Sleman,” ujarnya.

Adapun kasus sembuh meliputi Kasus 28, perempuan 52 tahun warga Sleman; Kasus 80, laki-laki 60 tahun warga Sleman; Kasus 144, laki-laki 49 tahun warga Kulonprogo; Kasus 155, laki-laki 28 tahun warga Sleman; Kasus 188, laki-laki 31 tahun warga Kulonprogo; Kasus 190, perempuan 29 tahun warga Sleman; dan Kasus 206, laki-laki 49 tahun warga Gunungkidul.

Dengan penambahan ini maka total kasus positif menjadi sebanyak 230 kasus, dengan 150 diantaranya sudah sembuh. Sedangkan hasil laboratorium dinyatakan negatif yakni sebanyak 1.101 orang dan masih menunggu proses sebanyak 129 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Bus Terjun dari Jembatan kemudian Terbakar, 45 Orang Dilaporkan Tewas

News
| Jum'at, 29 Maret 2024, 18:57 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement