Mitigasi Penting untuk Mengurangi Korban Jiwa di Tempat Wisata
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL - Mitigasi harus disiapkan di kawasan wisata untuk meminimalisasi terjadi korban jiwa. Di sisi lain masyarakat dalam hal ini pengunjung harus lebih peka terhadap sejumlah aturan yang harus ditaati di lokasi wisata agar terhindar dari bencana.
Sebelumnya sebanyak tujuh wisatawan tenggelam di Pantai Goa Cemara, Bantul, Kamis (6/8/2020). Hingga Minggu (9/8/2020) sebanyak enam di antaranya telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Sedangkan satu korban lagi masih dalam pencarian.
Advertisement
Anggota Fraksi PAN DPRD Sleman Raudi Akmal merasa tergugah dengan peristiwa tenggelamnya tujuh wisatawan di Pantai Goa Cemara. Peristiwa serupa juga pernah terjadi di beberapa wilayah di DIY seperti kasus Turi, Sleman, begitu juga daerah lainnya, di mana musibah di lokasi wisata yang menimbulkan korban jiwa.
Menurutnya mitigasi di kawasan wisata menjadi sangat penting untuk disiapkan dan dilakukan. "Mitigasi di kawasan wisata ini sangat penting untuk mengurangi adanya korban jiwa di lokasi wisata. Belum lama ini juga terjadi di Turi, Sleman dan Kulonprogo, ada wisatawan hanyut," katanya dalam keterangannya, Sabtu (8/8/2020).
Ia menambahkan pembuatan standar operasional prosedur (SOP) di kawasan wisata sangat penting. Terutama pada kawasan wisata yang berpotensi menimbulkan bahaya. Di sisi lain para pelaku wisata juga harus difasilitasi untuk mendapatkan pelatihan dalam menangani terjadinya kecelakaan atau bencana. Tetapi pengunjung juga harus secara sadar mematuhi sejumlah SOP yang diberlakukan tersebut. Apalagi di kawasan pantai selatan dengan adanya arus rip current sangat berbeda dengan pantai lainnya, hal ini harus dipahami pengunjung.
Baca Juga: Hingga Minggu Siang, Jenazah Balita Korban Goa Cemara Belum Ditemukan
"Menurut kami ini perlu menjadi konsentrasi ke depan bahwa perlu ada SOP yang harus dipatuhi okeh pengunjung di suatu tempat wisata," katanya.
Raudi menyatakan keprihatinannya atas kasus tenggelamnya tujuh wisatawan di Pantai Goa Cemara. Ia meyakini ada hikmah yang bisa dipetik dari peristiwa tersebut. Di sisi lain pihaknya juga mengapresiasi para relawan yang telah menemukan korban.
"Kami mengunjungi keluarga korban di Sleman untuk memberikan dukungan, berbela sungkawa atas peristiwa ini. Kami juga memantau langsung di lokasi kejadian bagaimana relawan bekerja secara maksimal melakukan pencarian," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kementerian Perhubungan Mulai Mengecek Kelaikan Penerbangan Menjelang Natal dan Tahun Baru
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Prakiraan Cuaca BMKG Senin 25 November 2024: Hujan Ringan Siang hingga Sore
- Jadwal Bus Damri Titik Nol Kilometer Malioboro Jogja ke Pantai Parangtritis Senin 25 November 2024
- Jadwal Layanan SIM Bantul Senin 25 November 2024
- Ini Panduan Lengkap Jalur Trans Jogja: Melewati Sekolah, Kampus, Perkantoran hingga Tempat Wisata
- Pengawas Pilkada Lakukan Pemantauan Potensi Pelanggaran di Masa Tenang
Advertisement
Advertisement