Advertisement
Puluhan Karyawannya Terinfeksi Corona, Perusahaan Telekomunikasi di Sleman Dipastikan Tetap Dibuka

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Satgas Covid-19 Sleman akhirnya memutuskan agar managemen perusahaan pengelola layanan call center di Jalan Laksda Adisucipto, Sleman tersebut untuk memperbaiki penerapan protokol kesehatan (prokes) dan dibolehkan tetap beroperasi.
Meskipun begitu, managemen perusahaan tetap diminta melakukan pembatasan pelayanan dan menutup sebagian besar layanan kepada konsumen.
Advertisement
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sleman Joko Hastaryo mengatakan usai melakukan pertemuan dengan managemen perusahaan, diputuskan agar managemen diminta untuk memperketat penerapan prokes. Dinkes juga meminta agar managemen melakukan pembatasan pelayanan dan pembatasan kapasitas ruangan. Tujuannya untuk memastikan jaga jarak bisa diterapkan.
"Kami minta dilakukan pembatasan pelayanan dan sebagian besar (pelayanan) ditutup untuk disinfektasi," kata Joko saat dikonfirmasi, Selasa (13/10/2020).
Kebijakan tersebut harus dilakukan pihak managemen selama tiga hari untuk dilakukan sterilisasi di gedung tersebut. Sayangnya tidak dijelaskan bentuk sterilisasi yang dilakukan seperti apa. Hingga kini, kata Joko, tercatat masih 62 karyawan di perusahaan tersebut yang terkonfirmasi positif Covid-19. "(Jumlah yang terkonfirmasi positif) Masih sama, 62 karyawan. Yang warga Sleman sementara ini ada 28 orang," kata Joko.
Jumlah tersebut didasarkan hasil rapid test yang dilakukan managemen terhadap 675 karyawan baik di lantai dua maupun di lantai tiga. Adapun rencana rapid test bagi karyawan lainnya baik di lantai satu maupun lantai empat hingga kini masih belum ada kejelasan. "Masih akan dimatangkan. Tracing (kontak erat dengan pasien terkonfirmasi) masih dilakukan kemarin dan hari ini," kata Joko.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kerugian Negara Akibat Kasus yang Menjerat Tom Lembong Rp194 Miliar
Advertisement

Taman Kyai Langgeng Magelang Kini Sediakan Wisata Jeep untuk Berpetualang
Advertisement
Berita Populer
- Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting di Gunungkidul, Warga Diberikan Bantuan Indukan Ayam Petelur
- Jalur dan Titik Keberangkatan Trans Jogja Melewati Kampus, Sekolah, Rumah Sakit, dan Malioboro
- Ubur-ubur Sudah Bermunculan di Sejumlah Pantai Kulonprogo, Wisatawan Diminta Waspada
- Disnakertrans Bantul Alokasikan Anggaran JKK dan JKM untuk Masyarakat Miskin Esktrem
- Sekolah Rakyat di DIY Masih Kekurangan Guru, DPRD Nilai Terlalu Terburu-Buru
Advertisement
Advertisement