Advertisement
Klaim Unggul di Pilkada Gunungkidul, Sunaryanta-Heri Susanto Optimistis

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Gunungkidul Sunaryanta dan Heri Susanto mengklaim unggul sementara di Pilkada Gunungkidul. Klaim itu berdasarkan perhitungan Badan Saksi Nasional Partai Golkar Gunungkidul.
Hingga pukul 18.10 WIB, Sunaryanta-Heri Susanto memimpin dengan 37,72% suara, diikuti pasangan Sutrisna Wibawa-Mahmud Ardi Widanta yang meraup 28,44% suara, kemudian pasangan Bambang Wisnu-Benyamin Sudarmadi dengan 22,12% suara, dan Immawan Wahyudi-Martanty Dewi dengan 11,70% suara.
Advertisement
BACA JUGA: Tim Kustini-Danang Maharsa Deklarasikan Kemenangan Pilkada Sleman
Hasil ini berdasarkan 123.616 suara sah yang masuk. Sementara, total DPT Gunungkidul yang tercarar di KPI sebanyak 599.850.
Ketua DPD Golkar Gunungkidul yang juga Ketua Pemenangan Sunaryanta-Heri Susanto yakin jagoannya menang. “Kami optimistis menang,” kata Heri.
BACA JUGA: Pilkada Bantul: Halim-Joko Klaim Menang, Suharsono-Totok Mengaku Kalah
Sunaryanta-Heri tidak tergabung ke dalam partai politik kendati diusung oleh dua parpol, yakni Partai Golkar dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sunaryanta adalah anggota Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (TNI) sejak 1993 hingga menjelang Pilkada 2020 Gunungkidul.
Pasangannya, Heri Susanto, baru menjabat sebagai Kepala Bagian Perencanaan dan Pengembangan Pegawai, Biro Organisasi dan Kepegawaian Setjen Kementerian Pertanian RI pada 2019 namun kini telah mengundurkan diri. Partai Golkar dan PKB punya sembilan kursi dari 45 total kursi di DPRD Kabupaten Gunungkidul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Presiden Prabowo dan Pangeran MBS Serukan Global Lakukan Aksi Nyata untuk Perdamaian Dunia
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Kemarau Basah Bikin Jasa Pengiriman Air di Gunungkidul Sepi Orderan
- Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Prambanan Masih Gratis, PT JMJ Tunggu Keputusan Menteri PU Soal Tarif
- Mbah Tupon Jadi Turut Tergugat, Kuasa Hukum Penggugat Ingin Duduk Bersama Selesaikan Perbuatan Melawan Hukum
- Kasus Sengatan Ubur-ubur di Pantai Selatan Bantul Terus Bertambah, Korban Paling Banyak Anak-anak
- Kepala Sekolah Rakyat DIY dari Bantul dan Kulonprogo, Formasi Guru Menyusul
Advertisement
Advertisement