Advertisement
Puskopcuina Mewujudkan Integrasi Gerakan Credit Union
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Puskop Credit Union Indonesia (Skd) atau Puskopcuina menyelenggarakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Tahun Buku 2020 dengan tema Mewujudkan Integrasi Gerakan Credit Union melalui Efektivitas Puskopcuina, Kamis (27/5)–Sabtu (29/5).
Puskopcuina saat ini merupakan KSP sekunder terbesar di Indonesia dari sisi aset dan anggota. Aset Rp7 Triliun lebih dan anggota 506.455 orang yang tersebar di 44 KSP Primer anggota yang tersebar di 18 provinsi, dengan kantor pelayanan tersebar di 23 provinsi dari Nias, Sumatera sampai Manokwari, Papua Barat.
Advertisement
Ketua Pengurus Puskopcuina, Edy Vinsensius Petebang mengatakan ada lima tujuan Puskopcuina, pertama menjadi wadah yang mempersatukan dan memperkuat gerakan koperasi credit union di Indonesia. Kedua, memastikan pertumbuhan anggota yang berkelanjutan agar dapat memberikan pelayanan yang berkualitas kepada anggota individu sehingga mutu kehidupannya meningkat.
“Ketiga, meningkatkan kemandirian anggota khususnya dan kemajuan lingkungan kerja pada umumnya dalam rangka menggalang terlaksananya masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan Pancasila. Keempat, melakukan koordinasi terhadap anggota dengan tidak mencari keuntungan, tetapi menciptakan sumber keuangan dari, oleh, dan untuk para anggotanya. Kelima, mengembangkan sikap hemat dan bijaksana dalam mengelola keuangan,” ucap Edy, Jumat (28/5).
Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki mengatakan koperasi sekunder memiliki kontribusi pada perekonomian, dan dinilainya cukup besar. Menurut Teten, koperasi yang ada saat ini masih bisa terus didorong untuk ditingkatkan kontribusinya.
Asisten Sekretariat Daerah DIY Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Tri Saktiana mengapresiasi hal yang telah dilakukan Puskopcuina. Ia juga mengatakan perlu kolaborasi dan adaptasi. “Koperasi akan kuat jika memiliki daya untuk kolaborasi. Koperasi juga perlu beradaptasi,” ucap Tri.
RAT Puskopcuina dilaksanakan secara luring dan/atau daring yang dihadiri oleh 44 Koperasi Credit Union (CU) primer, 33 CU hadir offline dan 11 CU hadir online. Jumlah peserta 216 orang, hadir secara offline 167 orang dan online 49 orang. (ADV)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Prawira Harum Bandung Menang atas HK Eastern di Ronde 2 Kualifikasi BCL Asia
- Caleg PDIP Karanganyar yang Terancam Gagal Dilantik Layangkan Somasi ke KPU
- Seruduk Truk, Pemuda Gunungkidul Meninggal Kecelakaan di Pracimantoro Wonogiri
- Gunakan Senpi Rakitan, Komplotan Perampok Toko Emas di Blora Diringkus Polisi
Berita Pilihan
Advertisement
Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Ajukan Praperadilan, KPK: Silahkan, Itu Hak Tersangka
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Golkar DIY Bakal Terima Nama Calon yang Dijaring di Pilkada 2024, Berikut Nama-nama Kandidatnya
- Harga Bawang Merah di Jogja Masih Stabil Tinggi, Ini Penyebabnya
- Ini Rencana Pemda DIY Setelah TPA Piyungan Ditutup
- Pilkada 2024, Heroe Poerwadi Hingga Singgih Raharjo Ambil Formulir Pendaftaran Calon Walikota di Partai Golkar
- Semula April, Kesiapan Pengolahan Sampah di Kota Jogja Mundur hingga Awal Mei
Advertisement
Advertisement