Advertisement
Isoter Nol Pasien Covid-19, Nakes Dialihkan ke Vaksinasi

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL - Sejumlah tempat isolasi terpadu (Isoter) baik milik Pemkab maupun Kalurahan di Bantul kosong dalam beberapa hari terakhir. Hal ini dikarenakan, adanya penurunan angka Covid-19 di Bumi Projotamansari. Alhasil, para tenaga kesehatan yang semula ditugaskan di isoter dialihkan untuk membantu vaksinasi.
Penanggung Jawab isoter kabupaten Bantul Tarsisius Glory mengatakan saat ini tren Covid-19 di Bantul mengalami penurunan. Hal ini bisa dilihat dari tingkat keterisian tempat tidur di isoter milik Pemkab dan Kalurahan yang kosong dalam beberapa hari terakhir.
Advertisement
BACA JUGA : Fasilitas Isoter Disiapkan Antisipasi Lonjakan Kasus di Akhir
Atas kondisi ini, maka pria yang juga Direktur Rumah Sakit Lapangan Khusus Covid-19 (RSLKC) Bambanglipuro ini membuat kebijakan agar pasien dengan kategori ringan dan sedang bisa langsung ditangani di RSLKC.
“Saat ini BOR [Bed Occupancy Rate] di tempat kami [RSLKC) turun di bawah 30 persen. Untuk itu kami ambil alih penanganan pasien positif langsung ke tempat kami [RSLKC],” katanya, Sabtu (18/9/2021).
Selain itu, kebijakan lainnya juga dilakukan oleh Glory. Salah satunya adalah mengalihkan tenaga kesehatan yang semula merawat pasien, kini membantu pelaksanaan vaksinasi. Langkah ini guna mempercepat capaian vaksinasi, utamanya jelang menghadapi pembelajaran tatap muka (PTM) beberapa waktu mendatang.
“Kami ingin ada percepatan vaksinasi untuk pelajar. Agar semua sudah bisa tervaksin sebelum pelaksanaan PTM nanti,” kata Glory.
BACA JUGA : Pemkot Jogja Percepat Vaksinasi dan Fokus Pindah Pasien
Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih mengatakan saat ini capaian vaksinasi di Bantul tinggi. Bahkan ada satu kalurahan yang telah tercapai heard imunity. Oleh karena itu, pihaknya mengejar target agar Oktober 202, seluruh sasaran vaksinasi di Bantul sudah tervaksin.
“Tapi, saya tetap mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap memaksimalkan protokol kesehatan. Karena pandemi belum selesai. Jangan sampai angka Covid-19 di Bantul kembali naik,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Menteri Nusron Ajak Kepala Daerah Se-Sulawesi Berbagi Tanggung Jawab Selesaikan RDTR
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Udara di DIY Bikin Menggigil, Angin Monsun Jadi Penyebabnya
- 23 Kambing Mati di Turi Sleman Akibat Keracunan Pakan
- Lurah Srimulyo Membantah Tuduhan Korupsi Penyalahgunaan Tanah Kas Desa
- SPMB 2025, Banyak SMP Negeri di Bantul Kekurangan Siswa, Ternyata Sebagian karena ke Pondok Pesantren
- Kasus Pelecehan Anak di Kasihan Dilaporkan ke Polres Bantul, Korban Siswi Berusia 6 Tahun
Advertisement
Advertisement