Advertisement
HARIAN JOGJA HARI INI: Obwis Tersertifikasi Bisa Dihitung Jari

Advertisement
Obwis Tersertifikasi Bisa Dihitung Jari
JOGJA - Jumlah objek wisata di DIY yang mendapatkan sertifikat Cleanliness (Kebersihan), Health (Kesehatan), Safety (Keamanan), dan Environment Sustainability (Kelestarian Lingkungan), masih sedikit.
Advertisement
KPU Usul Pilkada Digeser 2025
JAKARTA - Jadwal Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 belum diputuskan. Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengusulkan dua opsi berkaitan dengan waktu Pemilu 2024.
Penanganan Lebih Dini dengan 3T
Penurunan kasus Covid-19 diharapkan tidak membuat pemerintah turut mengendorkan upaya 3T (testing, tracing, dan treatment). Penelusuran kontak harus terus dioptimalkan untuk penanganan lebih dini.
Sultan Minta Kampus Bikin SOP Prokes
DANUREJAN—Gubernur DIY Sri Sultan HB X meminta penyelenggara perguruan tinggi membuat standar operasional prosedur (SOP) protokol kesehatan sebelum menggelar kuliah tatap muka untuk menghindari adanya penularan Covid-19 di dalam kampus.
Penyerapan Produk Pertanian Meningkat
SLEMAN—Meningkatnya kunjungan wisata seiring adanya pelonggaran PPKM memberikan dampak ganda. Selain menggerakkan sektor pariwisata, penyerapan produk pertanian di Sleman juga mulai menunjukkan tren positif.
Satu ASN Positif, Aktivitas Dewan Disetop
BANTUL—Aktivitas kerja di kompleks Kantor DPRD Bantul dihentikan selama dua hari. Langkah ini diambil menyusul adanya salah seorang aparatur sipil negara (satu) di kantor wakil rakyat ini yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Proyek Jalan Desa Digelontor Ratusan Juta
NANGGULAN—Pengembangan Infrastuktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) terus dikebut di wilayah Kulonprogo. Dana ratusan juta rupiah digelontorkan untuk infrastruktur jalan, salah satunya yakni di Dusun Plugon, Kalurahan Donomulyo, Kapanewon Nanggulan.
Masih Banyak Area Susah Sinyal
WONOSARI–Pembukaan destinasi wisata di Gunungkidul di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) dengan menerapkan aplikasi Peduli Lindungi terganjal area susah sinyal.
Kenaikan PPN Bisa Turunkan Daya Beli
JOGJA—Rencana pemerintah untuk menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) akan memberatkan pelaku usaha dan pembeli, di tengah kondisi pandemi Covid-19 saat ini.
Anda dapat membaca lebih lengkap di Harian Jogja versi cetak. Dapatkan Harian Jogja dengan harga Rp3.000 di agen terdekat. Selamat membaca. Harian Jogja, berbudaya, menginspirasi, terpercaya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Danantara Bidik Industri Media dan Hiburan untuk Tambah Penerimaan Negara
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Gunungkidul Raup Rp214 Juta dalam 2 Hari Kunjungan Wisatawan, Destinasi Pantai Tetap Jadi Favorit
- Catat! Ini Jalur Trans Jogja, Melewati Tempat Wisata, Rumah Sakit dan Kampus
- Di Kulonprogo, Ditemukan Banyak Calon Penerima BSU Rekeningnya Tidak Aktif
- Top Ten News Harianjogja.com Senin 30 Juni 2025: Kunjungan Wisatawan, Impor Sapi hingga Muhammadiyah Bencana Buka Bank Syariah
- Liburan Sekolah, Okupansi Hotel di Bantul Tembus 80 Persen
Advertisement
Advertisement