Advertisement
Jogja Segera Punya Pusat Desain Industri Nasional 4 Lantai di Bekas Terminal Terban

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pembangunan Pusat Desain Industri Nasional (PDIN) di bekas Terminal Terban, Kota Jogja, mundur sebulan. Awalnya gedung mulai dibangun pada Maret, tetapi kemudian diundur menjadi akhir April 2022 ini.
BACA JUGA: Sambut Mudik Lebaran, YIA Siap Maksimalkan Seluruh Izin Rute
Advertisement
Kepala Dinas Perindustrian Koperasi dan UKM Kota Jogja, Tri Karyadi Riyanto, mengatakan proses lelang membutuhkan waktu lebih lama dari perkiraan awal. Apabila mengacu pada rencana awal, pekerjaan fisik ditargetkan bisa selesai dalam waktu sembilan bulan. Dengan mundurnya awal pembangunan, target pembangunan menjadi lebih cepat, yakni delapan bulan pengerjaan.
“Hari Jumat [8/4/2022] diumumkan pemenang lelang dan masih akan ada proses selanjutnya hingga tanda tangan kontrak pada pertengahan April. Harapannya pekerjaan fisik bisa dimulai pekan keempat bulan ini,” kata Tri, Sabtu (9/4/2022), “Seluruh peserta lelang pun sudah mengetahui kondisi tersebut [mundurnya awal pengerjaan], sehingga siapa pun yang akan menjadi pemenang pasti sudah memiliki hitungan dan sanggup mengerjakan pembangunan gedung dalam waktu delapan bulan.”
Dalam penandatanganan kerja sama dengan pemenang lelang, akan ada keterangan yang pasti terkait dengan durasi pembangunan. Pusat Desain Industri Nasional berada di bekas Terminal Terban dengan luas sekitar 2,8 hektare. Pembangunan gedung empat lantai dengan rooftop dan tanpa basement ini berasal dari dana alokasi khusus dengan alokasi sekitar Rp41 miliar.
Desain atau arsitektur bangunan disesuaikan dengan kondisi di kawasan tersebut yang masuk sebagai kawasan cagar budaya. Beberapa fasilitas yang nantinya ada di PDIN seperti ruang pameran, ruang promosi produk prototipe industri kecil menengah, ruang konsultasi, hingga co-working space.
Tri berharap keberadaan PDIN di Kota Jogja mampu meningkatkan daya saing sektor industri kecil menengah, tidak hanya di Kota Jogja, tetapi seluruh Indonesia. PDIN akan dikelola oleh swasta sebanyak 70% dan aparatur sipil negara (ASN) 30%. Pemanfaatan berbagai fasilitas di PDIN berbayar atau tidak gratis.
BACA JUGA: Ini Dia Keunikan Gending Gati Dirgantara, Kado Sultan kepada HUT TNI AU
Kepala Badan Layanan Pengadaan Kota Jogja, Joko Budi Prasetyo, mengatakan proses tender pemenang untuk pembangunan Pusat Desain Industri Nasional sempat dibatalkan. Salah satunya disebabkan ada edaran dari LKPP tentang larangan penambahan syarat lelang.
“Tetapi kemarin sudah diumumkan pemenangnya dan berlanjut ke proses berikutnya hingga penandatanganan kontrak,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 5 Juli 2025: Job Fair di Jogja, Program 3 Juta Rumah, Kampung Nelayan Merah Putih di DIY
- Jadwal Angkutan KSPN Sinar Jaya dari Malioboro ke Pantai parangtritis Bantul dan Pantai Baron di Gunungkidul
- Pengurus di 75 Koperasi Merah Putih Wilayah Bantul Mengikuti Pelatihan
- Jadwal Penerbangan Rute Jogja ke Karimunjawa, Harga Tiket Rp1 Jutaan
- SPMB 2025, Sejumlah SMP Negeri di Bantul Kekurangan Siswa
Advertisement
Advertisement