Advertisement

Kasus Pantai Drini, Perekam Cewek Mandi Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara

David Kurniawan
Selasa, 10 Mei 2022 - 13:27 WIB
Galih Eko Kurniawan
Kasus Pantai Drini, Perekam Cewek Mandi Terancam Hukuman 12 Tahun Penjara Ilustrasi. - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Jajaran Satreskrim Polres Gunungkidul menetapkan IU, 21, pemuda asal Sragen, Jawa Tengah sebagai tersangka karena merekam aktivitas cewek mandi di toilet umum di Pantai Drini di Kalurahan Banjarejo, Tanjungsari.

Atas perbuatannya ini, tersangka dijerat Pasal 37 Undang-Undang No.44/2008 tentang Pornografi dengan ancaman penjara paling lama 12 tahun.

Advertisement

Kasatreskrim Polres Gunungkidul Mahardian Dewo Negoro mengatakan pemeriksa terhadap kasus perekaman aktivitas mandi di Pantai Drini terus berlanjut. Setelah memeriksa sejumlah saksi, akhirnya pelaku perekaman IU ditetapkan sebagai tersangka.

“Barang buktinya sudah mencukupi. Salah satunya enam video yang ditemkukan di gawai milik tersangka,” kata Mahendra, Selasa (10/5/2022).

Menurut dia, peristiwa ini bermula saat pelaku bersama dengan rekannya berwisata ke Pantai Drini. Usai bermain di air, IU pergi ke kamar mandi umum untuk membersihkan diri.

Pada saat mandi, di kamar sebelah juga ada aktivitas mandi yang dilakukan oleh remaja cewek asal Jakarta. Dikarenakan adanya lubang di dinding yang menjadi pemisah, maka digunakanlah kesempatan tersebut untuk mengintip.

Tak hanya itu, pelaku juga merekam aktivitas mandi pengunjung cewek ini tetapi proses perekaman diketahui korban dan langsung berteriak. Pelaku pun diamankan orang tua korban hingga akhirnya diserhakan ke petugas kepolisian yang sedang piket untuk pengamanan Lebaran.

“Gawai yang digunakan untuk merekam juga sudah kami amankan untuk barang bukti,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Jadwal Buka Depo Sampah di Kota Jogja

Jadwal Buka Depo Sampah di Kota Jogja

Jogjapolitan | 2 hours ago

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

KPK Ungkap Mantan Kepala Bea Cukai Jogja Lakukan Pencucian Uang Capai Rp20 Miliar

News
| Sabtu, 20 April 2024, 07:27 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement