Advertisement
Dua Pengendara Meninggal Dunia saat Lebaran di Gunungkidul

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Jajaran Satlantas Polres Gunungkidul mencatat ada 41 kecelakaan lalu lintas selama libur Lebaran. Akibat kejadian ini ada dua pengendara meninggal dunia dan 48 korban mengalami luka ringan.
Kepala Unit Penegakkan Hukum, Satlantas Polres Gunungkidul selama libur Lebaran menggelar Operasi Keselamatan. Kegiatan ini berakhir pada Senin (9/5/2022).
Advertisement
Selama operasi berlangsung, polisi mencatat ada 41 kejadian kecelakaan lalu lintas. Meski demikian, tidak semua kecelakaan dilaporkan karena yang masuk untuk penanganan ada 38 kasus.
"Kami tangani yang dilaporkan saja dan sekarang masih dalam proses," kata Darmadi kepada wartawan, Rabu (11/5/2022).
Menurut dia, dari total kecelakaan ini ada puluhan korban serta kerugian mencapai Rp18,5 juta. Adapun rinciannya, korban jiwa sebanyak dua pengendara dan 48 orang mengalami luka ringan saat kecelakaan selama libur Lebaran.
Baca juga: Libur Lebaran, Sedikitnya 80.000 Orang Berkunjung ke Jogja
Darmadi mengungkapkan, selama liburan ada peningkatan jumlah kendaraan yabg lalu lalang di wilayah Gunungkidul. Peningkatan ini berdampak terhadap kerawanan kecelakan yang ikut meningkat.
Selain itu, penyebab kecelakaan dikarenakan faktor kelalaian manusia. Ia mencontohkan empat kejadian laka sepeda motor, disebabkan baju pembonceng yang tersangkut pada ban belakang. "Kebanyakan yang terlibat kecelakaan merupakan warga lokal. Kurangnya kehati-hatian menyebabkan terjadinya kecelakaan," katanya.
Darmadi berharap kepada masyarakat untuk terus berhati-hati serta mematuhi segala peraturan lalu lintas saat berkendara di jalanan. Selain itu, ia juga mengimbau kepada pemilik kendaraan bermotor rutin mengecek kendaraannya secara berkala.
"Harus terus dicek mulai dari tekanan angin, fungsi pengereman dan lain sebagainya. Ingat, kecelakaan tidak hanya merugikan diri sendiri tapi juga orang lain," katanya.
Kasatlantas Polres Gunungkidul, AKP Martinus Griyavinto Sakti mengatakan, untuk kelancaran arus lalu lintas saat libur Lebaran sudah melakukan pemetaan jalur berkendara. Hasil dari identifikasi, jalur rawan kecelakan berada di ruas jalan Patuk-Gading, Wonosari-Semanu, Karangmojo-Semin, Gading-Paliyan. Sedangkan untuk jalur rawan macet saat libur Lebaran berada di ruas Patuk-Sambipitu serta jalur pantai khususnya dari Baron sampai Indrayanti.
“Kami juga membuka pos pengamanan dan pos pelayanan di sejumlah titik. Salah satunya di Terminal Dhaksinarga maupun di jalur wisata,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Hore! Pemerintah Kembali Beri Diskon Tarif Listrik 50 Persen Mulai Juni-Juli 2025
Advertisement

Berikut Sejumlah Destinasi Wisata Berbasis Pedesaan di Bantul
Advertisement
Berita Populer
- Kegiatan Jumat Bersih Menyasar Kawasan Pantai di Gunungkidul
- Kasus DBD di Bantul Meningkat Tajam, Kapanewon Imogiri Jadi Wilayah Terbanyak Pasien
- PWI DIY Memperkuat Kolaborasi dengan BIN dan Kesbangpol, Pers Berperan Penting dalam Menjaga Keamanan Nasional
- Pasien Jantung Terbantu BPJS Kesehatan untuk Kontrol Rutin
- Dukung Budaya Kearsipan, Pemkab Sleman Raih ANRI Award 2025
Advertisement