Advertisement
Datangi Jogjajek, Pemkab Boyolali Belajar Pengelolaan Aplikasi Daring

Advertisement
Harianjogja.com,JOGJA--Inovasi bisnis di Jogja terus berkembang. Salah satunya adalah sektor transportasi melalui platform Jogjajek.
Sebagai salah satu pemain baru di dunia transportasi daring, Jogjajek terus mengembanhkan bisnisnya dengan mengedepankan prinsip kekeluargaan.
Advertisement
Hal inilah yang menjadi alasan Pemkab Boyolali mendatangi kantor Jogjajek di Pandes, Panggungharjo, Kapanewon Sewon, Bantul, DIY, Selasa (17/5/2022).
Dalam kunjungan tersebut, sejumlah perwakilan organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Boyolali, yakni Bappeda, Dinas Kominfo, serta Dinas Koperasi dan Tenaga Kerja.
Kepada rombongan Pemkab Boyolali, Owner Jogjajek, Suwanda menjelaskan, bisnis Jogjajek dijalankan dengan menerapkan prinsip kekeluargaan bagi para driver.
Dengan begitu setiap keputusan yang diambil, salah satunya soal tarif selalu didahului dengan musyawarah bersama para driver.
"Bahkan sejak 2017 hingga saat ini belum ada bantuan, baik dari Pemkab Bantul maupun Pemda DIY," ucap dia, melalui rilis, Selasa (17/5/2022).
Sementara itu, Syawal dari Bappeda Boyolali, mengaku salut dengan perjuangan Jogjajek.
Dia mengaku, kunjungan rombongan Pemkab Boyolali ke Jogjajek adalah terkait dengan pengelolaan aplikasi Jogjajek.
"Kami bermaksud belajar pada Jogjajek, supaya nantinya aplikasi seperti ini juga bisa diterapkan sesuai karakter wong Boyolali," kata dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Nerobos Lampu Merah dan Tabrak Yaris di Simpang Empat Ngabean, Pengendara dan Pembonceng Aerox Luka-Luka
- Pemkot Jogja Terus Cegah Gangguan Kesehatan Mental
- Venue Porda Gunungkidul Ditarget Siap di Akhir Mei 2025
- 4 Kandidat Sekolah Rujukan Google, Pemkab Sleman Dukung Pengadaan Chromebook
- 14 Reklame Ilegal di Kota Jogja Dibongkar
Advertisement