Advertisement

Promo November

Dua Pengujung Asal Sukoharjo Terseret Ombak di Pantai Drini

David Kurniawan
Senin, 04 Juli 2022 - 06:27 WIB
Sirojul Khafid
Dua Pengujung Asal Sukoharjo Terseret Ombak di Pantai Drini Pantai Drini - Ist

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dua pengunjung asal Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah terseret ombak di Pantai Drini di Kalurahan Banjarejo, Tanjungsari, Gunungkidul, Minggu (3/7/2022) petang. Korban atas nama Rini Hastuti, 40, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Adapun korban bernama Fajar Budi Prakoso, 25, masih belum diketemukan. Peristiwa nahas ini bermula saat keduanya berfoto-foto di pantai. Dikarenakan ada kenaikan gelombang air laut, petugas SAR sudah berusaha mengingkatkan.

Advertisement

Meski demikian, imbauan tersebut tidak dihiraukan sehingga keduanya terseret ombak. Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah 2 DIY, Surisdiyanto, mengatakan pada Minggu kawasan pantai rampai dikunjungi wisatawan.

BACA JUGA: Kawasan Pantai Gunungkidul Ramai sejak Dini Hari, Kemacetan Bisa Sampai 600 Meter

Upaya pengawasan terus dilakukan karena di saat bersamaan juga terjadi kenaikan gelombang dengan ketinggian sekitar sepuluh feet. Hingga siang, kondisi aman terkendali, tapi pada Minggu petang ada dua wisatawan terseret ombak di Pantai Drini.

“Titik lokasi hilang berada di sisi Timur lalu lintas perahu,” kata Suris kepada wartawan, Minggu (3/6/2022) malam.

Kedua korban merupakan rombongan pengunjung asal Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah. Sebelum kejadian, sambung Suris, petugas SAR sudah berusaha mengingatkan agar tidak berfoto-foto di area berbahaya.

BACA JUGA: Liburan Sekolah, Gunungkidul Diserbu Pelancong

“Tidak dihiraukan. Usai korban terseret, sudah ada upaya melempar pelampung tapi tidak membuahkan hasil karena keduanya terbawa arus hingga ke tengah,” ungkapnya.

Menurut dia, upaya pencarian langsung dilakukan. Hanya saja, hingga minggu malam, baru menemukan korban atas nama Rini Hastuti dalam kondisi meninggal dunia. Adapun korban lain bernama Fajar masih belum dikeemukan. “Kami sudah berupaya, tapi baru satu korban yang ditemukan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pemerintah Segera Menyusun Data Tunggal Kemiskinan

News
| Jum'at, 22 November 2024, 23:07 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement