Advertisement

Amazing QRIS Sumbu Filosofi: Upaya Kolaborasi Pentahelix DIY Pulihkan Pariwisata DIY

Herlambang Jati Kusumo
Rabu, 06 Juli 2022 - 07:47 WIB
Sirojul Khafid
Amazing QRIS Sumbu Filosofi: Upaya Kolaborasi Pentahelix DIY Pulihkan Pariwisata DIY Sekda DIY, R. Kadarmanta Baskara Aji (paling kanan) membuka Amazing QRIS Seri3: Sumbu Filosofi Yogyakarta dimulai dari Lapangan Patmasuri, Bantul, Selasa (5/7/2022). - Harian Jogja/Herlambang Jati Kusumo

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Sinergi dan kolaborasi menjadi kata kunci untuk mempercepat pemulihan pariwisata sebagai tulang punggung perekonomian DIY. Dalam rangka mendorong Quality Tourism di DIY, Bank Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (BI DIY), Pemda DIY, Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) DIY, Badan Promosi Pariwisata DIY, dan BPD DIY berkolaborasi menyelenggarakan Amazing QRIS Seri#3: Sumbu Filosofi Yogyakarta dimulai dari Lapangan Patmasuri, Bantul, Selasa (5/7/2022).

Sumbu Filosofi Yogyakarta merupakan wisata budaya unggulan DIY yang belum banyak diketahui oleh wisatawan maupun masyarakat DIY. Edukasi dan sosialisasi Sumbu Filosofi ini juga menjadi penting dalam proses pengajuannya sebagai warisan dunia ke UNESCO. Ada banyak cerita budaya menarik dari Sumbu Filosofi Yogyakarta untuk dijelajahi wisatawan luar negeri, sehingga akan meningkatkan Length of Stay (LoS).

Advertisement

Oleh sebab itu, dalam rangka akselerasi edukasi Sumbu Filosofi Yogyakarta, sekaligus akselerasi pembayaran non-tunai melalui QRIS (QR Code Indonesian Standard), BI DIY menyelenggarakan   kegiatan Amazing QRIS Seri#3: Sumbu Filosofi Yogyakarta, yaitu kegiatan one day adventure Jelajah Sumbu Filosofi Yogyakarta & Experiencing QRIS.

BACA JUGA: Singgung Kerusuhan Babarsari, Sultan: Semua Harus Bisa Menyesuaikan dengan Budaya Setempat

Sekda DIY, R. Kadarmanta Baskara Aji menyambut baik penyelenggaraan kegiatan ini, sebagai upaya mendatangkan wisatawan di DIY. “Ini dihubungkan dengan cara-cara pembayaran yang lebih modern, mendekati cashless. Salah satu yang kami inginkan mempromosikan wisata DIY, menjadi tempat tujuan pasca Covid-19,” ucap Aji.

Diharapkan ke depan para pemandu wisata dapat memandu wisatawan menjelajahi Sumbu Filosofi dengan cerita yang lengkap, menarik, dan memperpanjang lama tinggal wisatawan. “Tugas kita sekalian mendatangkan wisatawan tidak hanya mampir, tetapi sebagai tujuan utama berwisata. Mendorong juga wisatawan berbelanja. QRIS bisa menjadi salah satu alternatif pembayaran,” ujar Aji.

Kepala BI DIY, Budiharto Setyawan mengatakan di triwulan I 2022 Pariwisata dan pendidikan menyumbang 61,57% terhadap PDRB DIY. “Oleh sebab itu, sangat penting menjaga sustainability pariwisata DIY melalui kolaborasi pentahelix dan inovasi-inovasi baru di pariwisata DIY,” kata Budiharto.

Budiharto menjelaskan, tingkat length of stay wisatawan di DIY pada April 2022 masih rendah, yaitu sebesar 1,5 hari. Dalam meningkatkan LoS wisatawan tersebut, perlu dilakukan integrasi wisata antar daerah di DIY. Namun, salah satu tantangan pariwisata di DIY saat ini adalah kunjungan wisatawan masih terkonsentrasi di beberapa titik destinasi wisata tertentu.

BACA JUGA: DIY Kekurangan Domba Kurban

“Kegiatan Amazing Sumbu Filosofi Yogyakarta diharapkan menjadi momentum dalam pembentukan travel pattern yang baru serta mendukung pariwisata DIY menuju quality tourism. Bank Indonesia DIY berharap kegiatan Sumbu Filosofi yang bersifat tematik dapat dilaksanakan pada tahun berikutnya dan dimasukkan dalam Calendar of Event [CoE] DIY,” kata Budiharto.

Dalam kegiatan one day adventure Jelajah Sumbu Filosofi Yogyakarta, peserta diajak melakukan experiencing terkait cerita budaya yang terkandung di area Sangkaning Dumadi dan Paraning Dumadi serta experiencing bertransaksi QRIS di setiap titik destinasi termasuk berbelanja di Malioboro dan menaiki Andong.

Para peserta kegiatan ini berasal dari OPD Dinas Pariwisata dan Kebudayaan masing-masing Kabupaten/Kota, Industri Pariwisata, Tour and Travel, Wartawan dan Mahasiswa. Peserta diharapkan memiliki informasi dan pemahaman yang sama terkait Sumbu Filosofi Yogyakarta dan menjadi Storyteller di lingkungannya masing-masing

Ketua Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) DIY, GKR Bendara mengatakan acara ini luar biasa. Sumbu Filosofi Yogyakarta coba diangkat bersama, menjadi salah satu dari brand Jogja yang unik, tidak ada duanya.

BACA JUGA: Jalan Panjang Pernikahan Penghayat Kepercayaan

“Perlu kami dorong semua untuk sukses nanti dihadapan UNESCO. Sumbu Filosofi ini tidak hanya penuh makna, tetapi ke depan bagaimana supporting system di sekitar Sumbu Filosofi ini bisa terus melestarikan budaya dan cagar budaya yang dimiliki di DIY,” ucap GKR Bendara.

Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) DIY, Bobby Ardyanto Setyo Ajie mengatakan ada dua poin yang menjadi highlight dalam kegiatan kali ini, pertama implementasi QRIS yang menjadi bagian ekosistem digital. “Kedua, bagaimana bersama memperdalam knowledge tentang sumbu filosofi, yang merupakan satu kekuatan produk di DIY, yang memiliki satu hal yang bisa dan mampu menahan wisatawan jauh lebih lama, apabila memang bisa dikemas dengan paket yang menarik,” ucap Bobby.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Patahan Pemicu Gempa Membentang dari Jawa Tengah hingga Jawa Timur, BRIN: Di Dekat Kota-Kota Besar

News
| Kamis, 28 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

alt

Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII

Wisata
| Senin, 25 Maret 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement