Advertisement
Ini Progres Terbaru Pembangunan Tol Jogja Solo

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Progres pembebasan lahan Tol Jogja Solo Seksi 1 yang membentang dari Surakarta hingga Purwomartani, Kalasan, Sleman, sudah mencapai 45%. Progres konstruksi Tol Jogja Solo Seksi 1 sudah mencapai 40,2%.
Direktur Utama PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM) Adrian Priohutomo mengatakan pembebasan lahan pada tahap 1 terus mengalami peningkatan. Dari total kebutuhan sebanyak 7.800 bidang, hingga kini sekitar 3.300 bidang yang dibebaskan.
Advertisement
BACA JUGA: Rp3,40 Triliun, Ganti Rugi Tol Jogja Solo yang Terbesar di Proyek Strategis Nasional
“Jadi hampir setengah lahan yang sudah kami bebaskan atau sekitar 45% uang ganti rugi [UGR] yang sudah kami salurkan,” katanya, Kamis (25/8/2022).
Seksi 1 Tol Jogja Solo dibagi dua segmen yakni segmen 1.1 dan segmen 1.2. Pembangunan sudah dimulai dari Surakarta. “Untuk segmen 1.1 progres konstruksinya mencapai 40,2 persen atau 20 persen untuk total keseluruhan Tol Jogja Solo sepanjang 96,5 km,” katanya.
Tol Solo-Jogja-YIA Kulonprogo yang membentang sepanjang 96,57 kilometer dibagi dalam tiga seksi. Seksi 1 ruas Kartosuro - Purwomartani sepanjang 42,38 Km. Seksi 1 ini terbagi menjadi Paket 1 Solo - Klaten (22,3 Km), dan Paket 2 Klaten - Purwomartani (20,08 Km).
Seksi II Purwomartani - Gamping sepanjang 23,43 km terbagi menjadi 2 paket, yaitu Paket 2.1 Purwomartani - Monjali (9,43 Km) dan Paket 2.2 Monjali - Gamping (14 Km).
Kemudian Seksi III Gamping - Purworejo sepanjang 30,77 Km terbagi menjadi Paket 3.1 Gamping - Wates (17,45 Km) dan Paket 3.2 Wates - Purworejo (13,32 Km). Seksi II dan III masih dalam tahap persiapan pekerjaan fisik dengan target selesai pada tahun 2024 mendatang.
“Kami masih fokus pada tahap pertama. Targetnya kuarter pertama 2024 selesai konstruksi, kuarter kedua 2024 persiapan pengoperasian dan kuarter ketiga 2024 sudah bisa beroperasi,” katanya.
Pembebasan lahan tahap perta,a selesai tahun ini. “Seksi dua pembebasan lahannya akan dilakukan pada tahun 2025,” katanya.
Penyerapan dana ganti rugi dan pembebasan lahan Tol Jogja Solo merupakan yang tertinggi pada tahun ini. Sejak Januari-Agustus penyalurannya mencapai Rp1,6 triliun atau sepertujuh dari total dana proyek strategis nasional (PSN) yang disediakan sebesar Rp7 Triliun.
Direktur Utama LMAN Basuki Purwadi mengatakan sejak Januari-Agustus, Rp1,6 triliun atau tertinggi dana PSN jalan tol pada 2022 ini. “Ini jumlah tertinggi. Hari ini [kemarin] yang dibayarkan UGR untuk 70 bidang tanah dengan total nolai Rp90 miliar dan kemarin 60 bidang tanah senilai Rp70,6 miliar. Jogja-Solo 100 persen pembayarannya langsung jadi tidak ada skema dana talangan tanah [DTT],” kata Basuki.
BACA JUGA: Rute Penerbangan Internasional YIA Ditambah ke Singapura, Malaysia, hingga Turki
Realisasi pendanaan Tol Jogja Solo sejak awal pembayaran UGR 2020 lalu hingga 20 Agustus 2022 lalu sudah mencapai Rp3,4 triliun. Proyek ini pun termasuk PSN jalan tol dengan realisasi terbesar di tahun ini.
“Realisasi PSN terbesar tetap jalan tol dibandingkan pelabuhan, bendungan, irigasi dan lainnya. Sebab jalan tol umumnya tanahnya berada di daerah perkotaan sehingga nilainya lebih tinggi dibandingkan lainnya,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Polisi Tangkap Sejumlah Orang Mengaku Wartawan yang Memeras Warga
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Operasi Patuh Progo di Jogja Segera Dimulai, Ini Sasaran Pelanggaran yang Ditindak
- Baru Diluncurkan, Koperasi Desa Merah Putih Sinduadi Dapat Ratusan Pesanan Sembako
- DIY Bakal Bentuk Sekber Penyelenggara Haji-Umroh, Upayakan Direct Flight dari Jogja ke Makkah
- Sasar 2 Terminal di Gunungkidul, Kegiatan Jumat Bersih Jangan Hanya Seremonial Semata
- Dibuka Mulai 14 Juli, Sekolah Rakyat SMA di Bantul Tampung 200 Siswa dari Keluarga Miskin Ekstrem
Advertisement
Advertisement