Tergiur Investasi Minyak Goreng, Warga Bantul Rugi Belasan Miliar Rupiah
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL — Seorang warga Dusun Melikan Kidul, Kalurahan Bantul, Kapanewon Bantul, Kabupaten Bantul merugi hingga belasan miliar setelah ikut investasi minyak goreng bersama rekan bisnisnya. Kasus tersebut kemudian dilaporkan ke Polres Bantul dan hingga kini masih dalam penyelidikan polisi.
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widyana mengatakan kasus tersebut terjadi sejak Desember 2021 hingga Februari 2022 lalu, tetapi baru dilaporkan ke polisi pada 25 Agustus 2022.
Advertisement
BACA JUGA: Diduga karena Janji Politik, Kantor Desa di Bantul Dirusak Orang Tidak Dikenal
Kasus itu bermula saat korban Arief Trimanto didatangi rekan bisnisnya yang kini masih dalam penyeldikan polisi, pada 7 Desember 2021 lalu, sekitar pukul 14.00 WIB.
Kepada korban, terlapor menawarkan investasi minyak goreng dan menjanjikan akan memberikan keuntungan 40% dari total nilai uang yang diinvestasikan.
Korban kemudian tertarik hingga terjadi kesepakatan bisnis. Korban kemudian menyerahkan uang Rp896 juta dibayar tunai saat itu juga Rp426 juta dan sisanya ditransfer melalui rekening salah satu bank tanggal 28 Desember 2021 sebesar Rp497 juta.
“Setelah satu bulan berjalan pelapor atau korban mendapatkan hasil investasi sebesar Rp117,8 juta yang dibayarkan bersama modal keseluruhan sebesar Rp896 juta,” kata Jeffry, saat melalui sambungan telepon, Minggu (28/8/2022).
Kemudian terlapor menawarkan kembali kepada korban untuk ikut berinvestasi kembali dan korban pun setuju hingga terjadi kesepakatan. Korban menginvestasikan uangnya Rp4 miliar yang ditrasnfer ke rekening terlapor secara bertahap pada 28 Januari sampai 2 Februari 2022.
Namun, kali ini terlapor tidak menepati janji untuk memberikan keuntungan nilai investasi, bahkan modal korban juga tidak kembali setelah ditunggu 1-2 bulan terakhir.
Atas kejadian tersebut, kata Jeffry, korban mengaku mengalami kerugian total Rp12,5 miliar kemudian melaporkannya ke Polres Bantul. Saat ini Polres Bantul masih melakukan penyelidikan dengan memeriksa korban dan para saksi. “Untuk terlapor masih dalam penyelidikan,” ucap Jefrry.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kejaksaan Tahan Panglima Komando Pertahanan Korsel, Diduga Terlibat Kudeta
Advertisement
Mingguan (Jalan-Jalan 14 Desember) - Jogja Selalu Merayakan Buku
Advertisement
Berita Populer
- Kemenkumham DIY Libatkan Ahli Madya sebagai Penguji di Seleksi CPNS
- TPID DIY Jamin Pastikan Stok dan Harga Pangan Jelang Natal dan Tahun Baru Aman
- Sempat Dilaporkan Hilang, Belasan Pencari Kerja Jadi Korban Penipuan, Begini Modusnya
- Komisi C DPRD Sleman, Wujudkan Pembangunan yang Merata di Bumi Sembada
- Sultan Melantik 6 Pejabat Baru, 4 di Antaranya Kepala Dinas
Advertisement
Advertisement