Advertisement
Penyaluran Bansos BBM di Sleman Hampir Rampung

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN– Penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) atau BLT BBM sudah mendekati rampung. Dari total jumlah yang disalurkan, per 19 September, BLT BBM yang tersalur sudah mencapai 97,59 persen.
Hal Itu diungkapkan Kasi Pemberdayaan Sosial Dinsos Sleman, Fery Istanto, di Kantor Dinas Tenaga Kerja dan Sosial Kabupaten Sleman pada Selasa, (20/9/2022)
Advertisement
“Per kemarin sore 19 september Sudah tersalur 97,59 persen,” ucap Fery sambil membuka data yang ada di Hp nya. Total bansos BBM yang tersalurkan ke penerima sudah rampung mencapai 84,492 dari total 86,578 orang.
Fery menambahkan dari total angka penerima bansos yang sudah melalui koordinasi awal dengan PT Possebebelumnya adalah 87.000-an. Namun nama yang muncul 86.578.
BACA JUGA: Gerindra Klaim Ada yang Mencoba Menjegal Prabowo Jadi Capres
Meskipun begitu, menurut Fery saat ini Dinsos Sleman telah menerima data susulan sebanyak 719 dan 3.603 penerima.
“Untuk yang 719 itu sekaligus sembako, kalau yang 3.603 itu hanya buat bansos BBM,” ucap Fery. Jumlah 719 tersebut nantinya akan mendapatkan bantuan sebesar Rp500.000 dan menerima sembako. Sedangngkan untuk data yang 3.603 orang akan mendapatkan bantuan senilai Rp300.000.
“banyak orang mengeluh kok yang lain dapat Rp300.000, yang lain kok Rp500.000,” ungkap Fery saat mendengar keluhan dari banyak orang.
Menurutnya, masyarakat harus bisa membedakan antara bansos sembako dan bansos BBM saja. Dirinya mengatakan kemungkinan data tambahan penerima tersebut, Bansos BBM tersalurkan minggu ini.
“Saat ini masih proses cetak undangan, Kemungkinan minggu sudahi mulai disalurkan,” ucap Fery.
Bansos yang sudah diterima oleh masyarakat kata dia, harus dimanfaatkan sesuai dengan kebutuhan tepat sasaran. Kebutuhan primer harus diutamakan untuk menunjang kehidupan masyarakat.
“Sesuai juknis [petunjuk teknis] ya digunakan untuk keperluan pokok, kalau orang desa bercandanya nyumbang itu juga kebutuhan pokok, kalo orang jualan online pulsa itu ya pokok, tapi harapan kita untuk kebutuhan pokok yang primer lah,” ujar Fery.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pemerintah Indonesia Diminta Jadi Juru Damai Konflik India dan Pakistan
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Belasan Peserta Seleksi PPPK Tahap II di Sleman Gugur Tanpa Lalui Seleksi Kompetensi
- Pria Paruh Baya Tersengat Listrik Saat Tengah Bekerja di Banguntapan Bantul
- Pembangunan Jalan Alternatif Sleman-Gunungkidul Segmen B Segera Dimulai, Pagu Rp73 Miliar
- Luncurkan SPPG di Tridadi Sleman, Menko Muhaimin Ungkap Efek Berantai Bagi Masyarakat
- Produk UMKM Kota Jogja Diminati Peserta Munas VII APEKSI 2025
Advertisement