Advertisement

Promo November

Sempat Merugi, CoverSuper Kini Menjadi Market Leader di Industri Cover Mobil

Abdul Hamied Razak
Selasa, 11 Oktober 2022 - 13:17 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
Sempat Merugi, CoverSuper Kini Menjadi Market Leader di Industri Cover Mobil Sejumlah karyawan memproses produksi Cover Onggobayan, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, beberapa waktu lalu. - Ist

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA- Peningkatan jumlah penjualan mobil baru di Indonesia membuat permintaan terhadap aksesoris perlindungan kendaraan juga semakin meningkat.

Salah satu pemain yang aktif di bisnis ini adalah CoverSuper yang dirintis oleh Zulkhan Indra Putra dan empat kawannya. CoverSuper merupakan produsen cover mobil yang berasal dari Jogja. Berawal dari garasi mobil tetangga 10 tahun silam, CoverSuper saat ini telah menjadi market leader di industri cover mobil di Indonesia.

Advertisement

“Awalnya kami memulai dengan memproduksi cover motor, kami produksi satuan dengan menitipkan jasa jahit di luar. Penerimaan market saat itu sangat bagus. Saking banyaknya permintaan, kami harus membuka kerjasama dengan pabrik besar di Jogja untuk membantu menyuplai kebutuhan produk kami,” kata Zulkhan yang menjadi Co-Founder dan Komisaris CoverSuper, Selasa (11/10/2022).

Zulkhan dan tiga kawannya merintis CoverSuper pada Oktober 2012 silam. Setelah sukses dengan penjualan cover motor, CoverSuper melakukan ekspansi dengan memproduksi cover mobil hingga saat ini. Keberhasilan CoverSuper sebagai market leader tentu tak lepas dari kemampuan brand ini dalam memenuhi kebutuhan pelanggan.

"Dengan pendekatan marketing yang tepat, baik dari sisi kualitas produk, kemudahan pemesanan, maupun after sales service yang disediakan oleh perusahaan. Dari sisi fitur produk, misalnya, CoverSuper memiliki varian cover mobil yang memiliki diferensiasi kuat melawan pesaing," paparnya.

Baca juga: Prakiraan Cuaca DIY: Awas Hujan Disertai Petir!

Dia memberi contoh type Extreme Outdoor yang memiliki ketahanan pemakaian luar ruangan lebih dari 2 tahun. Type ini dinilai sangat kuat dan awet melindungi mobil. Semua varian cover mobil juga dilengkapi tas portable yang berfungsi memudahkan pemasangan, pelepasan, maupun penyimpanan cover.

"Material bahan baku CoverSuper dibuat dari hasil pengembangan secara independen oleh tim R&D yang ada di dalam perusahaan," ujarnya.

Zulkhan menjelaskan kunci dari keberhasilan CoverSuper adalah mendengarkan pelanggan. Dengan bertumpu pada apa yang menjadi aspirasi pelanggan, maka inovasi yang dilakukan akan menjadi tepat sasaran.

“Kami melakukan inovasi dengan mendengarkan aspirasi dari pelanggan. Kami memiliki tim riset yang setiap harinya fokus menangkap apa yang menjadi kebutuhan dari pelanggan kami," ujarnya.

Dari hasil dari riset tersebut kemudian mereka sajikan dalam bentuk produk dan layanan. "Salah satunya adalah istilah yang sangat familiar di perusahaan kami yaitu under promise over deliver," ujar Zulkhan.

Sempat Rugi

Moncernya perkembangan bisnis CoverSuper bukan tanpa kendala. Di tahun kelimanya, bisnis ini mengalami kerugian hingga lebih dari Rp3 miliar karena mismanagement. Akhirnya CoverSuper harus memberhentikan lebih dari setengah timnya dan memulai dari awal lagi untuk mengembalikan hutang supplier dan investor.

"Kami banyak belajar dari kegagalan yang pernah kami alami. Dari sana kami melakukan banyak perbaikan. Alhamdulillah CoverSuper saat ini jadi semakin solid dan kuat secara pondasi dan strategi," jelas Zulkhan.

Lalu apa langkah CoverSuper selanjutnya? Ari Wibowo, CEO CoverSuper, menjelaskan ke depan CoverSuper akan tetap menjadikan pelanggan sebagai sumber inspirasi, terus memberikan service terbaik, dan melakukan inovasi secara tepat sasaran.

Ari optimistis, ke depan permintaan cover mobil akan tumbuh semakin pesat seiring lonjakan permintaan mobil listrik. “Kami ingin CoverSuper menjadi market leader industri cover mobil tidak hanya di Indonesia tapi juga di mancanegara. Brand Indonesia harus mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional, supaya tidak hanya brand-brand luar yang membanjiri produk-produk aksesoris mobil di Indonesia,” ujar Ari. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Sinergi PLKK untuk Pelayanan Kecelakaan Kerja yang Lebih Cepat

News
| Sabtu, 23 November 2024, 05:57 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement