Advertisement

Dipajang Mengitari Alun-Alun Wates, Geblek Sepanjang 710 Meter Masuk Rekor Muri

Catur Dwi Janati
Minggu, 23 Oktober 2022 - 16:07 WIB
Arief Junianto
Dipajang Mengitari Alun-Alun Wates, Geblek Sepanjang 710 Meter Masuk Rekor Muri Geblek sepanjang 710 meter yang dipajang mengitari Alun-Alun Wates, Sabtu (23/10/2022). - Harian Jogja/Catur Dwi Janati

Advertisement

Harianjogja.com, KULONPROGO—Kulonprogo resmi mencatatkan namanya dalam Museum Rekor Dunia Indoensia (Muri) lewat sajian geblek terpanjang di Indonesia. Tak cuma di Indonesia, geblek sepanjang 710 meter dihidangkan mengitari Alun-alun Wates ini juga digadang-gadang menjadi sajian geblek terpanjang di dunia.

Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kulonprogo, Joko Mursito menjelaskan pencatatan rekor Muri untuk sajian geblek terpanjang ini merupakan salah satu kegiatan dari serangkaian acara Menoreh Tourism Festival dengan tajuk Menoleh ke Menoreh.

Advertisement

Sementara pembuatan geblek terpanjang tersebut melibatkan puluhan perajin geblek di Kulonprogo. "Pemecahan rekor Muri untuk geblek terpanjang di Indonesia dan di dunia panjangnya 710 meter. Karena kami sedang berulang tahun ke-71 dan dikerjakan oleh 71 perajin geblek di Kulonprogo," ucap dia, Sabtu (22/10/2022).

BACA JUGA: KKN Kolaboratif UNY Gelar Workshop Digital Branding Bagi Masyarakat Kulonprogo

Masuknya geblek ke dalam rekor Muri, kata Joko, bisa menjadi wadah promosi geblek yang menjadi makanan khas Kulonprogo. "Geblek memang sudah menjadi identitas lokal Mulonprogo dan sudah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda," ujarnya.

Joko meyakini dengan deklarasi pemecahan rekor sajian geblek terpanjang ini, geblek bakal makin dikenal masyarakat luas dan mendorong para pengrajin untuk terus berinovasi membuat varian baru dari geblek. "Ke depan geblek ini akan timbul varian-varian baru," jelasnya.

Setelah disahkan, geblek ratusan meter lantas bisa dinikmati para pengunjung secara gratis. Sambil menikmati sajian geblek, para pengunjung dapat menikmati parade atraksi wisata budaya nusantara yang diikuti 22 kontingen kelompok seni budaya dari 22 daerah di Indonesia, seperti Ponorogo, Wonogiri, Lamongan dan sebagainya.

Parade ini dibuka dengan pertunjukan drumben Taruna AAU. "Hari ini tema kegiatannya Menoleh ke Menoreh, yang ada di dalamnya adalah Menoreh Tourism Festival. Menoreh Tourism Festival ini adalah satu kegiatan yang memang kami gadang-gadang menjadi media publikasi, media promosi yang efektif bagi Kulonprogo dan DIY," tandasnya.

Ketua Muri perwakilan Jawa Tengah, Sri Widayati menuturkan torehan sajian geblek terpanjang ini bisa jadi tidak hanya membubuhkan rekor di Indonesia namun bisa jadi menembus rekor dunia.

Pasalnya kuliner geblek ini hanya ada di Kulomprogo dan belum ada di negara lain. "Iya geblek ini masuk kategori rekor dunia karena memang ini makanan khas dari Kabupaten Kulonprogo yang di negara lain mungkin tidak ada," ungkapnya.

"Hari ini kami hadir ke kabupaten Kulonprogo untuk mencatat satu karya spektakuler yaitu pembuatan geblek terpanjang, sepanjang 710 meter yang disajikan oleh 71 perajin geblek di Kulonprogo. Kegiatan ini resmi kami catat di Muri sebagai rekor ke-10.622 dan kami anugerahkan piagam penghargaannya ke Kabupaten Kulonprogo melalui Dinas Pariwisata."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

AS Disebut-sebut Bakal Memberikan Paket Senjata ke Israel Senilai Rp16 Triliun

News
| Sabtu, 20 April 2024, 17:37 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement