Penemuan Mayat Pantai Ngrawe: Korban Sempat Alami Pelecehan Seksual
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL– Mayat wanita tanpa busana di Pantai Ngrawe di Kalurahan Kemadang, Tanjungsari, Gunungkidul tidak hanya dibunuh. Korban juga sempat mengalami pelecehan seksual oleh tersangka AA.
Kapolres Gunungkidul, AKBP Edy Bagus Sumantri mengatakan, pembunuhan RN, mayat telanjang di Pantai Ngrawe masih satu kawasan. Sebab, pembunuhan dilakukan di Pantai Kukup yang lokasinya bersebelahan dengan Pantai Ngrawe.
Advertisement
“Lokasinya dari gazebo yang ada di bukit di Pantai Kukup. Korban kemudian dibuang hingga akhirnya ditemukan di Pantai Ngrawe,” kata Edy kepada wartawan, Kamis (17/11/2022).
Menurut dia, ada fakta menarik dari pembunuhan ini. Upaya pembunuhan di Pantai Kukup tidak hanya sekali. Tersangka ERW, 24 asal Sukoharjo sempat mengajak korban sendiri di bukit di Pantai Kukup dengan cara mendorong korban.
Baca juga: Ratusan Mahasiswa IPB Terjerat Pinjol, Bagaimana Kondisi Kampus di Jogja?
Meski demikian, upaya ini gagal. “Korban hanya bilang kok seperti ini mas [kepada ERW],” katanya.
Tak menyerah dengan upaya pertama, ERW mengajak AA untuk membunuh RN. Sebelum dibunuh, korban RN diminta melepas seluruh bajunya hingga bugil. Permintaan membuka baju ini dengan dalih untuk ritual keselamatan korban.
“Korban suka rela membuka bajunya sendiri hingga telanjang. Mungkin saking cintanya kepada pelaku sehingga disuruh apa saja mau,” ujarnya.
Dia menambahkan, sebelum dibunuh, korban dan ERW sempat ingin berhubungan badan, tapi tidak jadi meski keduanya sudah bergumul bersama. “Tidak bisa berdiri [kurang birahi] sehingga tidak jadi,” katanya.
Upaya pembunuhan pun langsung dilakukan dengan cara membekap korban serta menekan kepala korban ke tanah. Di saat pembunuhan ini, tersangka AA melakukan pelecehan seksual ke korban.
“Jadi tidak hanya pembunuhan, tapi korban juga mengalami pelecehan seksual,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pilkada Jakarta 2024: Hingga Batas Akhir, Tak Ada Gugatan dari Paslon RK-Suswono dan Dharma-Kun di MK
Advertisement
Mingguan (Jalan-Jalan 14 Desember) - Jogja Selalu Merayakan Buku
Advertisement
Berita Populer
- Mampu Mengelola Sampah 104 Ton Per Hari, Pemkab Sleman Optimistis Permasalahan Sampah Segera Berakhir
- Tujuh Destinasi Wisata di Gunungkidul Selenggarakan Event Akhir Tahun, Cek Tanggal dan Lokasinya
- Pastikan Olahan Makanan yang Beredar Sehat, BBPOM Periksa 4 Toko Kulonprogo
- Dukcapil Gunungkidul: Inovasi dan Dedikasi untuk Pelayanan Publik, Dua Penghargaan di Penghujung Tahun
- Akhir Tahun Harga Cabai di Bantul Naik hingga Rp30.000 per Kilogram
Advertisement
Advertisement