Advertisement
Dosen FKKMK UGM Terpilih Menjadi 1 dari 20 Anggota ALMI

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Dosen Fakultas Kedokteran Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan (FK-KMK) UGM, Antonia Morita Iswari Saktiawati, terpilih menjadi anggota Akademi Ilmuwan Muda Indonesia (ALMI), wadah bagi ilmuwan muda terkemuka Indonesia.
Antonia juga menjadi satu dari 30 ilmuwan muda yang lolos dalam seleksi Science Leadership Collaborative, program yang dirancang oleh The Conversation Indonesia untuk mengembangkan potensi ilmuwan muda Indonesia dalam memimpin dan berinovasi.
Advertisement
Antonia menuturkan keanggotaan di ALMI ini memberi kesempatan untuk berkolaborasi dengan ilmuan lainnya. “Saya merasa senang, karena ini adalah kesempatan yang baik untuk berkolaborasi dengan rekan-rekan dari klaster ilmu yang sama, dan dari bidang ilmu yang lain,” ujarnya, Senin (12/12/2022).
Lulusan S3 University of Groningen ini juga pernah menerima sejumlah penghargaan, di antaranya Faculty for The Future Award dari Schlumberger Foundation (2014), Excellent Academics Awards in Publication dari UGM (2019), hingga Rising Star Award, sebuah rekognisi yang diberikan pada 7th International Workshop on Lung Health di Praha, Ceko pada tahun 2020 untuk penelitiannya terkait diagnosa tuberkulosis menggunakan hidung elektronik.
Morita resmi dilantik sebagai anggota ALMI untuk periode 2022-2024 pada awal Desember lalu. Sebelumnya ALMI juga menyelenggarakan Kongres Ilmuwan Muda Indonesia (KIMI) yang mengundang ratusan ilmuwan muda terkemuka Indonesia dari berbagai kluster riset untuk membicarakan visi sains Indonesia di tahun 2045.
BACA JUGA: UPN Veteran Yogyakarta Jajaki Kerja Sama Sektor Pertanian dengan Oxford University
ALMI merupakan wadah bagi ilmuwan muda terkemuka Indonesia yang resmi berdiri pada 2016 silam. ALMI berada di bawah naungan Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia (AIPI) yang didirikan oleh B. J. Habibie, Samaun Samadikun, dan Fuad Hasan pada 1991.
Tahun ini, ALMI melakukan seleksi yang sangat ketat untuk memilih 20 anggota baru. Morita menjadi salah satu yang berhasil terpilih untuk turut menyokong misi ALMI dalam mendorong terciptanya kemajuan ilmu pengetahuan garda depan.
Prestasi ini tentu tidak bisa dilepaskan dari rekam jejak ilmiah serta perjalanan karier Morita yang cemerlang. Beriringan dengan penugasannya di ALMI, Morita juga terus aktif berpartisipasi dalam rangkaian program Science Leadership Collaborative.
Keterlibatannya di ALMI sekaligus partisipasinya sebagai peserta Science Leadership Collaborative diharapkan dapat bersama-sama mendorong dan membekali Morita untuk menjadi pemimpin sains di masa yang akan datang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

DPR RI Desak Mendagri Tito Hentikan Efisiensi Dana Transfer ke Daerah
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Wabup Sleman Tegaskan UMKM Jadi Pilar Ekonomi Kerakyatan
- Warga Kotabaru Budi Daya Maggot untuk Tangani Sampah Organik
- Polda DIY Perpanjang Operasi Aman Nusa I Progo Selama Sepekan
- Pemkab Bantul Salurkan Lima Ton Pupuk untuk Petani Lahan Pasir
- Antisipasi Banjir, Pemkot Jogja Bangun Sumur Resapan di Tiga Ruas Jalan
Advertisement
Advertisement