Advertisement

Wisatawan Asal Sidoarjo Terseret Ombak di Parangtritis

Andreas Yuda Pramono
Senin, 26 Desember 2022 - 08:17 WIB
Sunartono
Wisatawan Asal Sidoarjo Terseret Ombak di Parangtritis Foto ilustrasi: Wisatawan bermain dan berenang di Pantai Parangtritis, Bantul. - Harian Jogja/Desi Suryanto

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Seorang wisatawan asal Sidoarjo, Jawa Timur, bernama Sumadi Dwi Setyo, 23, terseret ombak Pantai Parangtritis pada Minggu, (25/12/2022).

Koordinator SAR Satlinmas Wilayah III, Muhammad Arief Nugraha, mengatakan kecelakaan laut tersebut terjadi pada pukul 14.30 WIB. Sebelumnya, rombongan korban tiba di Pantai Parangtritis pukul 13.30 WIB.

Advertisement

“Korban mandi dan bermain air di pantai. Nah, tiba-tiba tanpa disadari oleh korban ada ombak besar dan membuat korban tidak lagi dapat berpijak di pasir sehingga korban tenggelam dan terseret,” kata Arief dihubungi pada Senin, (26/12/2022).

BACA JUGA : Wisatawan Terseret Ombak Pantai Drini, Pencarian Hingga

Arus balik ke tengah menyeret korban menuju palung dan dia mencoba melambaikan tangan mencari pertolongan. Petugas piket Satlinmas Rescue Istimewa (SRI) Wilayah Operasional III yang melihat kejadian tersebut langung memberi pertolongan kepada korban.

“Petugas menolong dengan berenang ke arah korban yang berada di tengah palung. Setelah berhasil memegang korban, petugas segera membawa korban ke tepian pantai,” katanya.

Korban lalu dibawa ke posko SRI III untuk dilakukan pengamatan dan pengarahan. Setelah kondisi korban membaik, dia diserahkan kembali ke rombongan.

Ia menambahkan kendala dalam penyelamatan tersebut adalah arus balik yang cukup deras sehingga menghambat proses evakuasi. Area palung harus diwaspadai karena banyak wisatawan terseret dan tenggelam di palung. Korban tenggelam asal Sidoarjo tersebut menambah daftar angka laka laut yang sebelumnya mencapai sembilan orang sepanjang 2022.

BACA JUGA : Pemuda asal Sleman Hilang Ditelan Ombak Pantai Jungwok 

Ia menegaskan air di palung memang tampak tenang hanya saja bagian bawah mempunyai arus yang kuat yang mampu menyeret orang. Arief mengimbau agar wisatawan tidak mendekat di palung tersebut atau di bagian yang kelihatannya tenang. Jelas Arief, ada 12 palung dari Parangtritis hingga Parangkusumo.

"Kami minta agar para wisatawan mematuhi rambu-rambu peringatan yang ada dan imbauan petugas di lapangan selama bermain di kawasan pantai," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Raja Charles III Kembali Jalani Tugas Setelah Pengobatan Kanker

News
| Sabtu, 27 April 2024, 10:57 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement