Advertisement

Ketua Sioux Indonesia Meninggal setelah Dipatuk King Cobra

Lugas Subarkah
Selasa, 14 Februari 2023 - 14:17 WIB
Sunartono
Ketua Sioux Indonesia Meninggal setelah Dipatuk King Cobra Ilustrasi ular king cobra - Pixabay

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN–Ketua Yayasan  Sioux Ular Indonesia, Aji Rachmat Purwanto, dinyatakan meninggal pada Selasa (14/2/2023). Warga Kapanewon Gamping, Sleman, ini meninggal setelah menjalani perawatan akibat dipatuk ular kobra beberapa hari sebelumnya.

Pembina Sioux Ular Indonesia, Edwin Firdiansyah, menjelaskan Aji Rahmat Purwanto telah mengalami musibah tergigit ular jenis King Cobra pada Minggu (12/2/2023) di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Advertisement

BACA JUGA : Pemadam Kebakaran Ambil Ular King Kobra 3 Meter

Waktu itu, almarhum sedang mengisi acara Basic Training Muscle (BTM). Saat sedang menghadapi King Cobra, Aji terpatuk dan langsung dibawa ke rumah sakit. "Langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (14/2/2023).

Pengurus yayasan, anggota Sioux, kolega dan jejaring lain telah berusaha sekuat tenaga membantu keluarga dalam proses penanganan kondisi almarhum, baik secara personal maupun organisasi melalui berbagai macam cara dan upaya.

Namun setelah beberapa hari dirawat di ruang ICU di Rumah Sakit Ulin, Banjarmasin, didampingi oleh keluarga dan teman-teman organisasi, Aji menghembuskan nafas terakhir pada Selasa (14/2/2023) pukul 01.32 WITA

"Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas rasa simpati, empati serta doa yang disampaikan untuk saudara Aji Rachmat Purwanto. Semoga Allah mengampuni beliau dan menerima segala kebaikan yang telah beliau lakukan selama hidupnya," katanya.

BACA JUGA : Dianggap Mati Suri, Rizky Tewas Dipatuk Kobra Peliharaan

Ia juga mendoakan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan kesabaran. Aji Rachmat Purwanto meninggalkan keluarga yang terdiri dari istri, empat orang anak, ayah, ibu dan dua adik.

Jenazah diterbangkan dari Banjarmasin ke Yogyakarta International Airport (YIA) pada hari yang sama, dan dimakamkan di Makam Suci Suren, Panggungan, Kalurahan Trihanggo, Kapanewon Gamping, Sleman, pukul 17.00 WIB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kuta Selatan Bali Diguncang Gempa Berkekuatan Magnitudo 5,0

News
| Jum'at, 26 April 2024, 21:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement