Advertisement
DIY Kekurangan 12.000 Alat Penerangan Jalan
Ilustrasi perawatan LPJU - JIBI
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA–DIY masih kekurangan sekitar 12.000 unit alat penerangan jalan (APJ) yang dibutuhkan di berbagai jalan provinsi di wilayah DIY. Pada 2023 ini telah dianggarkan melalui APBD DIY senilai Rp1,4 miliar untuk pengadaan 99 unit APJ.
Kepala Dinas Perhubungan DIY, Ni Made Dwipanti Indrayanti menyampaikan tahun 2023 telah dianggarkan 99 unit APJ tenaga listrik melalui APBD DIY. Ia mengakui jumlah pemasangan 99 unit APJ tersebut masih jauh dari kebutuhan APJ di DIY.
Advertisement
“Itu masih sangat jauh sekali untuk ketercukupan pemenuhan APJ [dari total kebutuhan 12.000 untuk di DIY],” ucapnya, Rabu (22/2/2023).
BACA JUGA : Duh, Lampu Penerangan Jalan di Kulonprogo Tak Lebih
Ni Made menyampaikan berdasarkan perhitungan tahun 2022 kebutuhan APJ di DIY mencapai sekitar 12.000 unit. Dia menyampaikan, Dishub DIY sedang mengupayakan pengadaan APJ untuk memenuhi kebutuhan tersebut. “Sedang kita usahakan, tidak hanya APBD, tapi kita nanti akan dapat support dari Dana Keistimewaan [Danais],” ucapnya.
Ni Made menyampaikan tahun 2024 selain menggunakan APBD, rencananya pengadaan APJ akan diusulkan dengan Danais pula. “Yang 2024 rancangan Rencana Kerja Pembangunan Daerah [RKPD] [rencana pengadaannya] 100 [unit] melalui APBD, tapi kami juga mengusulkan yang Danais dalam 18 Satuan Ruang Strategis [SRS] untuk bisa diakomodir,” ujarnya.
Tahun 2023 yang diajukan 99 unit dengan anggaran APBD DIY ada Rp.1.485.000.000. Dari 99 APJ tersebut tersebar di Kabupaten Gunungkidul ada 40 unit, di Kabupaten Bantul ada 36 unit, kemudian di Kabupaten Sleman ada 20 unit, dan Kabupaten Kulonprogo ada 3 unit.
BACA JUGA : Banyak Spot Jalan Kulonprogo Gelap, Pemkab: Kami Fokus
APJ tersebut akan tersebar di sejumlah ruas jalan yakni pada lima ruas jalan provinsi di Kabupaten Gunung Kidul, empat ruas jalan provinsi di Kabupaten Bantul, satu ruas jalan provinsi di Kabupaten Sleman, dan satu ruas jalan provinsi di Kabupaten Kulonprogo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- 81.100 WNA Masuk ke DIY Sepanjang 2025, Lalu Lintas di YIA Meningkat
- Droping Air Bersih di Gunungkidul Dihentikan
- Penentuan UMK 2026, Survei KHL Sleman Hanya Dilakukan Semester II
- Jadwal KRL Solo Jogja Terbaru Hari Ini, Kamis 30 Oktober 2025
- Jadwal SIM Keliling Ditlantas Polda DIY Hari Ini, 30 Oktober 2025
Advertisement
Advertisement




