Advertisement
Klitih Terjadi di Bumijo Jogja, Polisi Klaim Kantongi Identitas Pelaku
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Aparat Polresta Jogja mengklaim sudah mengantongi identitas pelaku klitih Bumijo yang terjadi pada Jumat (24/3/2023). Dengan begitu, proses penyelidikan kasus klitih Bumijo, Kemantren Jetis ini akan ditingkatkan ke penyidikan.
Kasatreskrim Polresta Jogja, AKP Archy Nevada menjelaskan identitas pelaku dikantonginya berdasarkan pelat nomor kendaraan yang mereka gunakan. “Soal jumlah dan identitas lengkapnya akan di-update nanti,” katanya, Minggu (26/3/2023) siang.
Advertisement
Archy menjamin pelaku klitih tidak akan pernah lolos dari jerat hukum. “Karena jelas mengganggu dan meresahkan, pasti akan diproses sesuai prosedur dan aturan yang ada,” tegasnya.
Kondisi korban yang berinisial NH, 15, jelas Archy, masih dilakukan perawatan di RSUP dr. Sardjito. “Sepertinya kemarin dilakukan operasi,” ucapnya.
BACA JUGA: Diduga Klitih, Seorang Pelajar Dikejar Warga di Bantul dan Tabrak Pembatas Jalan hingga Tewas
Kasus kekerasan jalanan atau klitih kembali terjadi di Jogja, Jumat. Kasus klitih tersebut ramai di media sosial karena video penganiayaan yang dilakukan pelaku ke korban terekam oleh seorang di lokasi. Lokasi klitih tersebut berada di depan salon rias pengantin Talita Ayu, Kemantren Jetis.
Kasi Humas Polresta Jogja AKP Timbul Sasana Raharja membenarkan kejadian klitih tersebut. “Beberapa saksi di TKP sudah kami periksa, olah TKP juga sudah kami lakukan. Saat ini masih dalam proses penyelidikan,” katanya.
Timbul menjelaskan kondisi korban juga belum memungkinakan dimintai keterangan. “Korban dengan inisial NH, 15, masih dalam perawatan di RSUP dr. Sardjito, sepertinya tahap operasi,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pemerintah Perpanjang Kenaikan HET Beras Premium untuk Jaga Stok di Pasaran
Advertisement
Ribuan Wisatawan Saksikan Pawai Ogoh-Ogoh Rangkaian Hari Raya Nyepi d Badung Bali
Advertisement
Berita Populer
- Antisipasi Cuaca Ekstrem, Masyarakat DIY Diminta Memangkas Pohon
- Kenakalan Remaja Marak saat Ramadan, Disdikpora DIY Minta Sekolah Ikut Mengawasi
- Warga Binaan Lapas Wirogunan Ikut Berpuasa dan Tadarus Al-Qur'an di Bulan Ramadan
- Dampingi Para Wirausahawan Muda, Pemkot Jogja Gelar Home Business Camp
- Baznas DIY Distribusikan Ribuan Paket Zakat ke OPD Pemda DIY
Advertisement
Advertisement