Advertisement
DPRD Gunungkidul Bahas Tiga Raperda Sekaligus

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Anggota DPRD Gunungkidul mulai melaksanakan ketugasannya dalam program pembentukan peraturan daerah (propemerda) di 2023. Di awal pembahasan terdapat tiga rancangan usulan dari bupati yang diserahkan untuk dibahas menjadi perda baru.
Ketiga rancangan ini meliputi Raperda tentang Lurah, Penyelenggaraan Penanaman Modal, dan Pembinaan Jasa Konstruksi. Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Gunungkidul, Ari Siswanto mengatakan, propemperda di 2023 ada 12 raperda yang akan dibahas. Di akhir Maret ini sudah ada tiga rancangan usulan dari bupati yang diserahkan untuk dibahas bersama-sama dengan DPRD.
Advertisement
“Sudah dibuat pansus untuk membahas masing-masing raperda bersama dengan Organisasi Perangkat Daerah terkait,” kata Ari kepada wartawan, Kamis (30/3/2023).
Menurut dia pembahasan raperda sekarang ini berbeda dengan pelaksanaan di tahun-tahun sebelumnya. Pasalnya, setelah penyerahan nota pengantar tentang raperda langsung dibuat pansus untuk pembahasan yang kemudian diikuti dengan pemandangan umum fraksi.
Baca juga: Ke Mana Miliaran Uang Zakat Umat di DIY Mengalir?
Namun pada saat ini, lanjut Ari, setelah penyerahan nota pengantar dilanjutkan pandangan umum fraksi. “Setelah PU fraksi baru dibahas di tingkat pansus. Jadi, alur pembahasan sekarang memang berbeda,” katanya.
Ia menambahkan, untuk pendapat fraksi tentang ketiga raperda sudah dilaksanakan dalam rapat paripurna DPRD yang diselengarakan pada Rabu (29/3/2023). Setelah paripurna ini dilanjutkan pembentukan pansus guna membahas ketiga rancangan.
“Mudah-mudahan berjalan dengan lancar dan ketiga rancangan bisa ditetapkan menjadi perda baru,” katanya.
Ari optimistis propemperda di tahun ini bisa terselesaikan semuanya sebelum tahun anggaran 2023 berakhir. “Tahun lalu, kita bisa menyelesaikan semua target raperda. Untuk 2023, kami juga yakin bisa dibahas semuanya,” katanya.
Hal tak jauh berbeda diungkapkan oleh Wakil Ketua DPRD Gunungkidul, Suharno. Menurut dia, untuk pembahasan tiga raperda baru di akhir Maret ini tidak ada masalah karena seluruh fraksi sepakat membahasnya menjadi perda baru.
“Sudah dilaksanakan PU fraksi kemarin [rabu siang] dan seluruh fraksi sudah menyatakan pendapatannya tentang ketiga rancangan,” katanya.
Suharno berharap pembahasan bisa berjalan lancar dan target propemperda di 2023 bisa terpenuhi semuanya. “Ada 12 raperda yang harus dibahas. Dua merupakan inisiatif dewan dan sisanya sebanyak sepuluh rancangan merupakan usulan dari bupati,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Tarik Parkir Rp50.000, Sembilan Jukir Berpakaian Ormas di Jakpus Ditangkap Polisi
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Senin 12 Mei 2024, Berangkat dari dari Stasiun Palur, Jebres dan Solo Balapan
- Jadwal KA Prameks Hari Ini, Senin 12 Mei 2025, dari Stasiun Tugu Jogja hingga Kutoarjo Purworejo
- Jadwal Layanan Perpanjangan SIM Keliling di Jogja, Senin 12 Mei 2025
- Jadwal KA Bandara Jogja Terbaru Hari Ini, Senin 12 Mei 2025, Naik dari Stasiun Tugu Jogja hingga YIA
- Prakiraan Cuaca, Senin 12 Mei 2029: Perhatian, Ada Potensi Hujan Ringan
Advertisement