Advertisement
200.000 Sepeda Motor dan 200.000 Mobil Diprediksi Masuk Jogja saat Lebaran
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Sedikitnya 200.000 sepeda motor dan 200.000 mobil diprediksi akan masuk Jogja dan sekitarnya di DIY saat Lebaran nanti.
Dinas Perhubungan (Dishub) DIY menyebut angka itu bukan hanya berasal dari pemudik, melainkan juga wisatawan yang berlibur saat Lebaran.
Advertisement
Pintu masuk wisatawan lebaran ke Jogja, menurut Dishub DIY, paling banyak lewat Jalan Solo di sekitar Prambanan. Dari Prambanan tersebut, wisatawan akan lewat jalur Piyungan.
Kepala Bidang Pengendalian Operasional Dishub DIY Sumariyoto menyebut dari jalur Piyungan, wisatawan akan bergerak ke arah Gunungkidul dan Bantul. “Prediksi kami seperti itu, berkaca dari tahun-tahun sebelumnya, sehingga kami siapkan dua posko statis di jalur tersebut,” ujar dia, Minggu (2/4/2023).
Sumariyoto menyebut dua posko statis tersebut berada di Prambanan dan Patuk. “Dua wilayah tersebut cukup rawan, di Prambanan kemungkinan akan banyak tumpukan kendaraan masuk Jogja, lalu di Patuk karena jalurnya cukup terjal kemungkinan kendaraan juga memadati jalan,” katanya.
BACA JUGA: 262 Kilometer Jalan Nasional di DIY Disiapkan untuk Mudik, Dipastikan Nol Lubang
Dishub DIY memperkirakan arus lalu lintas selama H-7 hingga H+7 Lebaran lebih padat dan ramai dari Lebaran tiga tahun terakhir. “Sekarang lebih longgar dan cuti Lebaran juga diperpanjang, berbeda dari tahun sebelumnya. Artinya kami bersiap-siap ekstra dari tahun sebelumnya,” ujar dia, Minggu (2/4/2023).
Sumariyoto menyebut arus lalu lintas saat Lebaran di DIY ramai tidak hanya karena mudik, tetapi juga wisata. “Arus wisatawan diperkirakan juga akan meningkat,” katanya.
Arus lalu lintas wisatawan saat masa Lebaran diprediksi akan berpusat di sisi selatan DIY. “Bantul dan Gunungkidul ini yang akan paling ramai selama libur Lebaran karena wisatawan,” ujarnya.
Berbagai strategi untuk mengatur padatnya lalu lintas selama libur Lebaran, lanjut Sumariyanto, sedang dikoordinasikan dengan berbagai pihak. “Dishub DIY akan menerjunkan personel semaksimal mungkin dan membangun posko-posko. Sementara ini ada dua posko statis yang dipersiapkan,” kata dia.
Dua posko statis tersebut akan dipasang di Prambanan dan Patuk.
“Kami prediksi di Prambanan akan banyak kendaran masuk DIY lewat sana. Di Patuk juga akan banyak kendaraan karena medan jalan yang lumayan terjal. Untuk jaga-jaga kami bikin posko di sana karena berkaca dari tahun sebelumnya, banyak wisatawan masuk Gunungkidul saat libur Lebaran,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Menteri Imigrasi & Pemasyarakatan Sebut Rehabilitasi Narkoba untuk Kurangi Kelebihan Kapasitas Lapas
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Peringati Sumpah Pemuda, Karang Taruna Rejowinangun Gelar Rejowinangun Fest 2024
- Ruang Melamun Bisa Jadi Rekomendasi Toko Buku Lawas di Jogja
- BKAD Kulonprogo Terbitkan SPPT, Nilai Pajak Bandara YIA Tahun 2024 Rp16,38 Miliar
- Grand Zuri Malioboro Corporate Gathering Nobar Home Sweet Loan
- Pilkada 2024: Politik Uang Tak Pengaruhi Preferensi Pemilih di Kota Jogja
Advertisement
Advertisement