Advertisement
KPU DIY Gelar FKP Penyusunan Standar Pelayanan
Advertisement
SLEMAN—KPU DIY menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP) Penyusunan Standar Pelayanan pada KPU DIY, di Platinum Adisutjipto, kamis (13/4/2023). Melalui forum ini, diharapkan dapat semakin meningkatkan kualitas pelayanan KPU DIY kepada masyarakat.
Ketua KPU DIY, Hamdan Kurniawan, menjelaskan KPU DIY tidak hanya melaksanakan pelayanan pada saat pemilu saja. Di luar tahapan pemilu, KPU DIY juga memberi layanan informasi, magang mahasiswa, pengaduan, pendidikan pemilu dan sebagainya.
Advertisement
“Budaya kerja melayani dengan cepat, tepat dan tanpa biaya, kami terus internalisasi. Termasuk di dalamnya kami memiliki standar pelayanan termasuk SOP sebagai alat bantu untuk melayani baik internal maupun eksternal,” ujarnya.
Untuk memberi pelayanan yang lebih baik, selain evaluasi internal, KPU DIY ingin mendapatkan masukan dan evaluasi dari pihak di luar KPU DIY. “Kalau dilengkapi outsider dari penerima layanan maupun yang memiliki kepakaran atau ketugasan terkait akan menjadi input yang bagus untuk memperbaiki pelayanan,” kata dia.
Dalam forum ini dibahas Penyampaian Layanan yang mencakup enam poin dan Pengelolaan Pelayanan yang mencakup delapan poin. Dalam aspek Penyampaian Layanan, salah satunya mencakup poin jangka waktu pelayanan yang dalam uraiannya disesuaikan dengan kesepakatan antara pemojon layanan dan KPU DIY.
Kemudian ada poin produk layanan yang dalam uraiannya meliputi layanan sosialisasi, audiensi kepemiluan dan pendidikan pemilih. Dalam memberikan produk layanan tersebut, KPU tidak menerima pembayaran atau tidak dikenakan biaya.
Forum ini diikuti oleh sejumlah pihak seperti media, LSM, Ombudsman RI Perwakilan DIY, Bawaslu DIY, organisasi masyarakat, karang taruna, dunia usaha dan lainnya. Pemred Harian Jogja, Anton Wahyu Prihartono, turut memberi masukan dalam FKP ini.
Menurutnya, poin jangka waktu pelayanan yang disebutkan dalam uraian kurang spesifik. Jangka waktu itu bisa dibuat lebih dengan lebih memberi kepastian kepada pemohon layanan. “Misalnya dalam waktu maksimal satu bulan atau 40 hari,” katanya.BC
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Wisuda Periode II Tahun 2024 UKSW: 538 Creative Minority Siap Berdaya Dampak
- BB TNBTS Tutup Aktivitas Wisata Gunung Bromo untuk Pembersihan Kawasan
- Pendaftaran Dibuka, PDIP Wonogiri Mulai Penjaringan Cabup-Cawabup Pilkada 2024
- Persis Berambisi ke Championship Series, Persita Ingin Lolos dari Degradasi
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- PENINGKATAN KAPASITAS SDM WISATA: Dispar DIY Gelar Pelatihan Penyelenggaraan Event
- Dari Luar Negeri? Jangan Lupa Isi e-CD Jika Turun di YIA
- 576.619 Penumpang Mudik Naik KAI Commuter Wilayah 6 Yogyakarta selama Lebaran 2024
- DPD Golkar Kota Jogja Pastikan Penjaringan Singgih Raharjo Tak Ada Masalah Meski Masih Jadi Pj Wali Kota
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Kamis 25 April 2024: Hujan Lebat Sleman dan Gunungkidul
Advertisement
Advertisement