Advertisement
Warga Muhammadiyah Gunungkidul Antusias Ikuti Salat Id di Alun-Alun Wonosari
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Warga Muhammadiyah di Gunungkidul dengan penuh antusias mengikuti Salat Id yang digelar di Alun-Alun Wonosari, Jumat (21/4/2023).
Jemaah mulai memasuki tempat pada pagi hari melalui gerbang sebelah sisi selatan. Untuk laki laki ditempatkan di sisi barat sementara bagi kalangan perempuan berada di sisi timur.
Advertisement
Polisi yang mengamankan salat Id disiapkan unuk mengatur kendaraan yang melewati jalan sekitar kantor Pemerintah Kabupaten Gunungkidul. Pagi tadi, Hadi Faizus Sakbani menjadi khatib salat Id Muhammadiyah.
Menurut Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Wonosari, Suyoto, jemaah yang hadir kebanyakan berasal dari tiga desa yang ada di Wonosari, yakni Kepek, Wonosari dan Baleharjo.
“Ada pula yang dari luar kota. Mereka ini [yang dari luar kota] biasanya sanak saudara yang sedang pulang kampung lalu mengikuti salat Id,” tuturnya, Jumat.
Suyoto lantas berterima kasih kepada semua elemen, terutama Pemkab Gunungkidul, yang memberikan izin penyelenggaraan di Alun-Alun Wonosari yang ikut membantu berjalannya salat Id kali ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Berkeliaran di Bandara Berhari-hari, Seekor Orang Utan Diamankan BKSDA
- Ada Pemeliharaan, Cek Jadwal Pemadaman Listrik Kulon Progo Hari Ini (27/4/2024)
- Manfaatkan Layanan Cicilan Dana Bulanan, Begini Cara Sulap Utang agar Untung
- Jateng Kini Tak Punya Bandara Internasional, Nasib 2 Airport yang Turun Kelas
Berita Pilihan
Advertisement
Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Baru Kasus Korupsi Timah, Bos Maskapai Penerbangan Terlibat
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- AHY Menegaskan Tidak Akan Ada Lagi Asal Menggusur di IKN
- Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Wilayah DIY Jumat 26 April 2024
- Pegagan Berpotensi Memperbaiki Daya Ingat, Guru Besar UGM: Meningkatkan Dopamin
- Pj Walikota Jogja Singgih Raharjo Maju Pilkada, Begini Respons Pemda DIY
- Cegah Mafia Tanah, Kantor Pertanahan Jogja Dorong Masyarakat Punya Sertifikat Tanah Elektronik
Advertisement
Advertisement