Advertisement
Mengincar Wisata Kuliner Jogja, Jangan Lupa Mampir ke Geblek Pari di Kulonprogo
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Anda yang berlibur dan mengincar wisata kuliner Jogja, ada tempat wisata yang diincar banyak turis, yaitu Geblek Pari. Letaknya di sisi Barat, deretan perbukitan Menoreh, Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Ribuan orang memadati wisata kuliner Geblek Pari sejak hari Minggu sampai Senin, 23-24 April 2023. Bahkan pada Minggu, deretan mobil mengular sejauh 150 meter ke Selatan dan memenuhi badan jalan selebar 2,5 meter. Di sisi Barat, deretan perbukitan Menoreh melatarbelakangi para pengunjung baik yang sedang menikmati makanan maupun bermain skuter listrik.
Advertisement
Masuk ke tempat parkir Geblek Pari, salah satu tempat wisata kuliner Jogja yang hits ini, setidaknya ada 25 mobil yang terparkir dengan rapi. Seorang pemarkir menggunakan caping tidak berhenti mengatur mobil yang terus berdatangan. Kebanyakan mobil tersebut memiliki pelat B.
Di dalamnya, area seluas sekitar 100 meter persegi tersebut penuh dengan pengunjung. Tampak banyak bangku yang diisi oleh keluarga-keluarga dengan jumlah sekitar 500 orang. Di sisi Selatan terlihat deretan pengunjung yang sedang antri mengambil makan. Setidaknya antrean tersebut mengular sepanjang 16 meter ke Utara.
BACA JUGA: Okupansi Hotel di Jogja Turun, PHRI Masih Analisa Penyebabnya
Geblek Pari dimiliki sekaligus dikelola oleh Merici Putri dan Popo Yuda, warga asli Jogja. Yuda mengatakan bahwa jumlah kunjungan pada hari Minggu lalu mencapai sekitar 2.000 orang. "Kalau kemarin itu kunjungan bisa sampai 2.000 orang. Saya punya rumus sendiri untuk menghitung angka kunjungan tersebut. Kalau hari ini pada pukul 14.00 ada sekitar di atas 1.500 orang lah,” kata Yuda ditemui di Geblek Pari pada Senin (24/4/2023).
Yuda menambahkan bahwa kunjungan pada hari Minggu dapat mencapai angka 2.000 karena memang belum banyak warung-warung di Nanggulan yang buka. Selain itu, faktor libur Lebaran menjadi hal utama yang menarik begitu banyak orang ke Geblek Pari yang berdiri sejak 2017.
“Geblek Pari berdiri tahun 2017. Tapi umurnya baru empat tahun, soalnya ketika pandemi praktis selama dua tahun kami tutup,” katanya.
Bukan hanya itu, home stay yang berada di area wisata kuliner Jogja yang hits, Geblek Pari pun telah dipesan semua tanpa menyisakan tempat kosong. Yuda menyebut istilah one stop vacation untuk merangkum keseluruhan aktivitas pengujung yang mencari wisata lengkap mulai dari destinasi sampai tempat makan dan tidur.
Hal tersebut yang menjadi alasan lain mengapa Geblek Pari menjadi destinasi yang sering penuh dengan pengujung. Kendati demikian, menurutnya bisnis tidak dapat melulu memikirkan keuntungan. Pemberdayaan warga sekitar menjadi lebih penting dalam menjalankan usaha, katanya.
“Selain itu kalau melihat situasi dan kondisi saat ini, prioritas pengunjung itu telah bergeser. Sekarang banyak yang lebih prioritas ke aktivitas seperti menikmati pemandangan bukit Menoreh dengan skuter listrik atau ATV. Nah, makanan dan snack seperti geblek itu hanya menjadi pelengkap,” ucapnya.
Jelasnya, sasaran Geblek Pari merupakan orang dengan umur 40-an. Dengan begitu mereka akan mengajak orang tua dan anak-anaknya. Penjelasan Yuda sesuai dengan pantauan Harian Jogja bahwa kebanyakan bangku yang ada diisi oleh keluarga-keluarga.
“Kalau ada orang yang mengajak orang tuanya dan sudah sepuh yang mungkin memakai kursi roda kami juga telah memberikan fasilitas berupa infrastruktur yang ramah,” katanya. Infrastruktur tersebut mewujud dalam akses jalan yang dibangun tanpa tangga. Dengan begitu tidak akan ada hambatan yang didapat seseorang yang mungkin menggunakan kursi roda.
Jadi jika Anda memang ingin melengkapi pengalaman wisata kuliner Jogja, tentu Geblek Pari layak dimasukkan dalam agenda kunjung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Pemuda Ngawi Ditemukan Meninggal Mengambang di Sungai, Ada Luka di Kepala
- Naik 10%, Volume Kendaraan Diprediksi sampai 9 Juta di Solo saat Lebaran 2024
- Berbagi Kebahagiaan, Tuntas Subagyo Buka Puasa Bersama Anak Yatim di Sukoharjo
- Kabar Gembira Persis Solo, Irfan Jauhari Merumput Lagi setelah Absen Semusim
Berita Pilihan
Advertisement
Anggaran Pupuk Bersubsidi Sentuh Rp54 Triliun, Mentan: Awasi Distribusinya
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Harga Tiket KA Bandara YIA Hanya Rp20.000, Berikut Cara Memesannya
- Jadwal KA Bandara YIA Kulonprogo-Stasiun Tugu Jogja, Jumat 29 Maret 2024
- Jadwal Imsak dan Buka Puasa Wilayah Jogja dan Sekitarnya, Jumat 29 Maret 2024
- Jadwal Terbaru KRL Jogja Solo dan KRL Solo Jogja Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024
- Perayaan Paskah 2024, Tim Jibom Polda DIY Melakukan Sterilisasi Sejumlah Gereja di Jogja
Advertisement
Advertisement