Advertisement
Direktur Utama Bank Bantul Tiba-tiba Mengundurkan Diri, Ada Apa?

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Direktur Utama PT. BPR Bank Bantul, Heriska Arfiani mengundurkan diri dari jabatannya. Belum diketahui pasti alasan Heriska hengkang dari bank milik Pemkab Bantul tersebut.
Terkait pengunduran diri Heriska Arifani dari Direktur Utama Bank Bantul dibenarkan oleh Asisten Sekretaris Daerah Bidang Perekonomian dan Pembangunan sekaligus salah satu komisaris di Bank Bantul, Bambang Guritno.
Advertisement
BACA JUGA: Hebat! Pemuda di Bantul Sulap Limbah Kayu Resin Jadi Barang Kerajinan Bernilai Tinggi
“Iya benar [Direktur Utama Bank Bantul Heriska Arfiani] mengundurkan diri. Alasannya ya karena pengunduran diri. Karena alasan pribadi saya tidak bisa menyampaikan kenapanya,” katanya, saat dihubungi Rabu (3/5/2023).
Ia mengatakan Heriska Arifiani mengundurkan diri dari jabatan direktur utama Bank Bantul per tanggal 28 April 2023 lalu. Terkait pengunduran diri Direktur Utama Bank Bantul tersebut sudah dilakukan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT. BPR Bank Bantul yang digelar di Ruang Kerja Bupati Bantul Abdul Halim Muslih pada Senin (1/5/2023) lalu.
BACA JUGA: Mobil Penyiar RRI Jogja Diduga Dibacok Klitih di Bantul
Bambang mengatakan untuk menunjuk pengganti Heriska Arfiani akan dilakukan seleksi terbuka secara profesional yang kemudian nantinya dilantik oleh bupati. Sementara ini sambil menunggu seleksi akan dilakukan penunjukan pelaksana tugas (Plt) direktur utama Bank Bantul. “Plt akan ditentukan oleh Dewan Direksi [PT. BPR Bank Bantul],” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

PBNU Desak KPK Tetapkan Tersangka Kasus Korupsi Kuota Haji, Ini Alasannya
Advertisement

Wisata Favorit di Asia Tenggara, dari Angkor Wat hingga Tanah Lot
Advertisement
Berita Populer
- Alokasi Pendidikan di RAPBD Kulonprogo 2026 Mencapai Rp353 Miliar
- Berlangsung Cuma 7 Hari, Pasar Kangen TBY Start Mulai 18 September
- Ditahan Kejati DIY, Mantan Dukuh Candirejo Sleman Rugikan Negara Rp733 Juta
- DPRD DIY Dukung Usulan Sultan Soal BUKP Gunungkidul Jadi Perseroda
- Pendapatan Pemkab Gunungkidul Diproyeksi Rp1,9 Triliun pada 2026
Advertisement
Advertisement