Advertisement
Kemarau Kian Menjadi, Permintaan Dropping Air di Kulonprogo Terus Bertambah
Tangki milik BPBD Gunungkidul pada saat menyalurkan bantuan air bersih ke salah satu bak penampungan air yang dimiliki warga Dusun Sumber, Planjan, Saptosari. Kamis (18/5/2023). - Istimewa/BPBD Gunungkidul
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Permintaan pengedropan air bersih di Kabupaten Kulonprogo terus bertambah. Beberapa hari yang lalu, BPBD menerima permintaan dropping air dari tiga keluarga di Kalurahan Margosari, Pengasih, Kulonprogo.
Kepala Pelaksana BPBD Kulonprogo, Joko Satya Agus Nahrowi mengatakan bahwa akan semakin banyak warga yang meminta pengedropan air bersih. Padahal kemarau kali ini dapat lebih lama dan kering.
Advertisement
“Air yang kami berikan itu paling tidak akan habis dalam rentang satu minggu. Kemungkinan besar tiga keluarga itu akan minta dropping air lagi,” kata Nahrowi, Selasa (20/6/2023).
Nahrowi menambahkan sekolah dasar di Kalurahan Purwosari, Girimulyo yang sebelumnya meminta dropping air sebesar 3.000 liter atau satu tangki dari BPBD dan dua tangki dari PDAM juga meminta lagi dua minggu setelahnya.
“Kalau di Sidoharjo, Samigaluh itu beberapa titik sudah kami bor bekerja sama dengan DPUPKP. Sudah sedalam 100 meter tapi tidak keluar air,” katanya.
Tegas dia, akan ada sekitar 105.000 keluarga yang akan kesulitan mengakses air bersih di wilayah Kulonprogo pada kemarau 2023. “Kami mendasarkan pada permintaan dropping air bersih pada 2018. Ketika itu ada 70 persen warga dari satu Kulonprogo meminta air. Nah, sekarang mirip bahkan bisa lebih dari itu,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Influenza Tipe A Muncul di Jogja, Dinkes Imbau Masyarakat Waspada
- Jelang Libur Natal-Tahun Baru, Reservasi Hotel di DIY Mulai Meningkat
- Stok Aman, Disperindag Sleman Pastikan Isi LPG Sesuai Takaran
- Pengendara di Kulonprogo Tewas Tabrak Pohon Usai Senggolan
- DPRD Bantul Dorong Pemkab Kreatif Hadapi Efisiensi 2026
Advertisement
Advertisement




