Advertisement
Tak Cuma Dapat Kandang Anyar, Peternak Ngandong Terima 50 Ekor Bibit Kambing PE

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Kandang kambing bantuan Kementerian Pertanian kepada kelompok ternak Ngudi Makmur dan Giri Lestari di Ngandong, Girikerto, Turi kini mulai diresmikan. Tak hanya itu, sebanyak 50 ekor bibit kambing peranakan etawa (PE) diserahkan kepada para peternak.
Peresmian kadang kambing ini ditandai dengan pengguntingan pita oleh Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo bersama Direktur Pakan Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian RI, Nur Saptahidayat.
Advertisement
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo mengungkapkan bantuan kandang ini merupakan hasil kerja sama antara Kementerian RI dengan Fakultas Kedokteran UII yang selama 11 tahun melakukan pengabdian di wilayah Dusun Ngandong, Turi.
Besar harapan Kustini bantuan yang diberikan dapat meningkatkan upaya masyarakat Ngandong untuk mengembangkan potensi budi daya kambing. "Peresmian kandang ternak kambing di Padukuhan Ngandong ini tentunya semakin memperluas peluang bagi masyarakat dalam mengembangkan ternak kambing," kata dia, Minggu (25/6/2023).
BACA JUGA: Jadi Sentra Sate Klatak, Bantul Kekurangan Pasokan Kambing
Dari pandangan Kustini, Padukuhan Ngandong memiliki pengembangan potensi wisata alam, peternakan, pertanian maupun budaya. Adanya bantuan kandang menjadi upaya pengembangan salah satu potensi desa di sektor perernakan.
"Dengan adanya kandang yang representatif, saya harapkan pengembangan ternak kambing di Ngandong ini akan semakin optimal," ujarnya.
Menurutnya selain dapat meningkatkan produktivitas ternak kambing, bantuan ini juga dapat menunjang rintisan desa wisata baru di Ngandong. "Di samping meningkatkan produktivitas ternak kambing, keberadaan kandang ini saya harapkan dapat mendukung upaya pengembangan Padukuhan Ngandong menjadi rintisan Kawasan Desa Wisata Baru," ungkapnya.
Dalam momen ini, kementerian melalui Fakultas Kedokteran UII sebagai pengampu Desa Binaan Dusun Ngandong memberikan hibah bibit ternak kambing PE sebanyak 50 ekor. Direktur Pakan Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian RI, Nur Saptahidayat menerangkan bantuan yang diberikan hanya sebagai dari stimulus. Pasalnya, setelah ini pengembangan khususnya di bidang peternakan akan tergantung dari komitmen warga Padukuhan Ngandong.
Di sisi lain, Nur menambahkan bahwa dalam proses pengembangan Padukuhan Ngandong di sektor peternakan maupun sebagai rintisan wisata baru telah melibatkan banyak pihak. Oleh karenanya, Nur berharap upaya pengembangan Padukuhan Ngandong ini dapat menuai hasil baik, sesuai yang diharapkan oleh masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Ini Alasan Pemkab Belum Menghapus Dua OPD di Gunungkidul
- Aksi Demo Selesai, Layanan SPKT dan SKCK Polda DIY Kembali Dibuka
- Keluarga Korban Nelayan yang Tenggelam di Bantul Terima Santunan BPJamsostek
- Satpol PP Kota Jogja Dorong Pengolahan Sampah Organik di Kampung Panca Tertib
- Bentor Tertabrak Avanza di Jalan Parangtritis, Pengemudi Meninggal Dunia
Advertisement
Advertisement