Pemkab Gunungkidul Siapkan Rp15,8 Miliar untuk Jalan Rusak Sepanjang 19,4 Kilometer
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) berkomitmen memperbaiki jalan rusak di Gunungkidul. Hingga sekarang sudan menggelontorkan anggaran sekitar Rp15.899.162.000 (Rp15,8 miliar) untuk membangun ruas jalan sepanjang 19,4 kilometer.
Kepala Bidang Bina Marga, DPUPRKP Gunungkidul, Wadiyana mengatakan, meski ada defisit anggaran, namun tetap ada upaya perbaikan jalan rusak. Hingga sekarang sudah ada beberapa ruas yang dalam proses perbaikan.
Advertisement
Ruas jalan rusak yang mulai diperbaiki dengan Dana Alokasi Khusus (DAK) meliputi Sambipitu-Tawang sepajang 5,7 kilometer dengan nilai Rp2.529.431.000. Ruas Tawang-Serut sepanjang 8,2 kilometer sebesar Rp7.890.260.000.
Selain itu, ada juga ruas Karangmojo-Semanu sepanjang 723 meter dengan biaya Rp744.337.000. Adapun perbaikan jalan yang didanai menggunakan DAK terakhir adalah ruas Kalipentung-Nglanggeran sepanjang empat kilometer dengan nilai pembangunan Rp2.524.015.000.
“Total jalan rusak yang dibiayai menggunakan DAK senilai Rp13,68 miliar. Untuk panjangnya mencapai 18,6 kilometer,” kata Wadiyana, Senin (14/8/2023).
BACA JUGA: Tunggakan PBB Gunungkidul Tembus Rp21 Miliar
Menurut dia, pembangunan jalan rusak tidak hanya mengandalkan bantuan DAK dari Pemerintah Pusat. Didalam pelaksanaannya, juga ada alokasi yang bersumber dari Dana Alokasi Umum milik Pemkab Gunungkidul.
Ruas jalan yang diperbaiki menggunakan DAU di antaranya jalan di kawasan industri Semin di Dusun Bangunsari, Candirejo, Semin. Ruas yang dibangun sepanjang 311 meter senilai Rp1.175.719.000. “Pembangunan dengan cara betonisasi. Selain itu, juga ada pembangunan talut,” katanya.
Perbaikan jalan rusak juga dilakukan di ruas Karangmojo-Semanu senilai Rp773.158.000. Dana ini dipergunakan memperbaiki jalan rusak sepanjang 300 meter.
“Ada juga pembangunan lingkar Embung Nglanggeran sepanjang 264 meter senilai Rp262.242.000,” kata Wadiyana.
Total perbaikan jalan yang bersumber dari DAK dan DAU yang sudah berjalan mencapai Rp15.899.162.000. Adapun panjangnya mencapai sekitar 19,4 kilometer. “Mudah-mudahan berjalan lancar sehingga pengerjaan dapat selesai tepat waktu,” katanya.
Kepala DPUPRKP Gunungkidul, Irawan Jatmiko mengatakan, program perbaikan jalan rusak ikut terdampak karena adanya defisit anggaran milik Pemkab Gunungkidul. Dikarenakan defisit anggaran sebesar 4,7%, maka harus ada efisiensi agar defisitnya bisa ditekan menjadi 2,2%. “Ikut terkena imbasnya,” katanya.
Meski demikian, Irawan memastikan perbaikan jalan rusak terus berjalan, meski ada sejumlah penyesuaian terhadap alokasi anggaran yang dimiliki. “Tidak sampai dihapus, tapi ada pengurangan. Akibatnya ruas diperbaiki juga berkurang. Misalnya, sebelum pemangkasan harusnya bisa satu kilometer, tetapi karena adanya efisiensi jadi 500-800 meter yang dikerjakan tahun ini,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Real Count KPU, Suara Pilkada Jateng Dimenangkan Pasangan Luthfi-Taj
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Bandara YIA Kulonprogo-Stasiun Tugu Jogja, Jumat 29 November 2024
- Cek Lokasi dan Jadwal Layanan SIM Keliling di Gunungkidul, Jumat, 29 November 2024
- Jadwal KA Prameks Jogja-Kutoarjo, Jumat 29 November 2024, Cek di Sini
- Jadwal SIM Keliling di Kulonprogo Hari Ini, Jumat 29 November 2024
- Mau Naik Bus Damri? Cek Lokasi dan Jadwal Keberangkatannya di Jogja
Advertisement
Advertisement