Advertisement
Produk UMKM dari 14 Kemantren di Jogja Dipamerkan di Balai Kota

Advertisement
JOGJA—Pemkot Jogja menyelenggarakan Festival UMKM Jogja di Balai Kota Jogja, Rabu (30/8/2023). Festival yang digelar atas kerja sama Pemkot dan Forum UMKM seluruh kemantren di Jogja ini diikuti 28 pelaku UMKM dari 14 kemantren dan 90 pelaku sektor kuliner Kota Jogja.
Tak hanya pameran produk UMKM, gelaran ini juga bertujuan mengedukasi pentingnya sertifikat halal. Edukasi terutama menyasar 90 pelaku UMKM kuliner yang tergabung dalam Nglarisi yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut.
Advertisement
Festival UMKM Jogja ini akan digelar secara terbuka untuk umum di dua lokasi yang berbeda, yaitu dalam ruangan yakni di Graha Pandawa Balai Kota Jogja, dan di luar ruangan yakni di halaman Balai Kota Jogja.
Sekretaris Dinas Perindustrian, Koperasi dan UKM (Dinkop UKM) Jogja, Ary Iryawan menjelaskan kegiatan ini juga bertujuan memfasilitasi promosi dan pemasaran UMKM di Jogja.
BACA JUGA: Untuk Pemulihan Ekonomi, 20 UMKM di Jogja Dapat Bantuan
Dia menjelaskan target utama kegiatan yang dilangsungkan di Balai Kota ini agar organisasi perangkat daerah (OPD) dapat terhubung dengan pelaku UMKM. “Kalau OPD sudah terhubung dan melihat sendiri produknya, terutama produk kuliner. Kami harap mereka membelanjakan kudapan untuk rapat atau kegiatan lainnya ke UMKM kuliner ini,” kata dia, Selasa (29/8/2023).
Ary menyebut kegiatan ini berlangsung terutama karena inisiatif Forum UMKM Kemantren di seluruh Kota Jogja. “Mereka banyak membantu gelaran ini, mempersiapkan berbagai hal, tentu ini hal positif karena pelaku UMKM sendiri sudah memiliki inisiatif yang tinggi dalam menggelar promosi dan pemasaran seperti ini,” paparnya.
Dalam kegiatan tersebut, selain pameran dan edukasi juga akan menampilkan berbagai hiburan. “Ada pertunjukan musik, peragaan busana, dan pertunjukan hiburan lainnya, Festival UMKM Jogja ini berlangsung hingga sore hari,” ujarnya.
Melalui kegiatan tersebut, Ary berharap pelaku UMKM dapat terus berinovasi dan meningkatkan pemasarannya. “Lewat pameran ini pelaku UMKM akan saling melihat produk kompetitiornya tentu ini bagus agar mereka dapat termotivasi untuk mengembankan produknya, juga berkolaborasi satu sama lain agar bersama-sama meningkatkan pemasaran produknya,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kemenkop UKM Targetkan RUU Perkoperasian Disahkan Akhir 2023
Advertisement

Tiket Gratis Masuk Ancol, Berlaku Bagi Pengunjung Tak Bawa Kendaraan Bermotor
Advertisement
Berita Populer
- Atmaji Dilantik Menjadi Wakil Ketua DPRD DIY Menggantikan Suharwanta
- Mantan Karyawan Rumah Makan Curi Motor Majikannya, Cat dan Pelat Diubah
- Ribuan Kader PDIP Yogyakarta Hadiri Rakercab
- Lestarikan Warisan Budaya Tak Benda, Disbud DIY Gelar Lomba Gobak Sodor Antar Pegawai Pemda
- Prakiraan Cuaca Jogja dan Sekitarnya Selasa 26 September 2023
Advertisement
Advertisement