Advertisement

Diawali dari Kalasan dan Berbah, Ini Jadwal Pasar Murah di Sleman

Jumali
Selasa, 19 September 2023 - 13:17 WIB
Sunartono
Diawali dari Kalasan dan Berbah, Ini Jadwal Pasar Murah di Sleman Jadwal Pasar Murah di Kabupaten Sleman - Ist

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN—Pemkab Sleman menggelar pasar murah di 17 kapanewon di wilayahnya mulai 25 September hingga 6 Oktober 2023. Kapanewon Kalasan dan Kapanewon Berbah akan jadi kapanewon yang pertama menggelar pasar murah.

Kepala Bidang Usaha Perdagangan Disperindag Sleman, Kurnia Astuti mengatakan pelaksanaan pasar murah di Kabupaten Sleman akan mulai digelar 25 September hingga 6 Oktober 2023 di 17 Kapanewon.

Advertisement

"Untuk pembuka, Senin (25/9/2023)  pasar murah akan digelar di Kapanewon Kalasan dan Kapanewon Berbah," katanya, Selasa (19/9/2023).

Setelah itu, pasar murah pada Selasa (26/9/2023) digelar untuk Kapanewon Godean dan Kapanewon Gamping. Rabu (27/9/2023) pasar murah digelar untuk Kapanewon Pakem dan Kapanewon Turi. Jumat (29/9/2023) pasar murah digelar untuk Kapanewon Minggir dan Kapanewon Moyudan.

BACA JUGA : Duh, Harga Beras di Gunungkidul Masih Mahal, Segini Kisarannya

Untuk Senin (2/10/2023) pasar murah digelar untuk Kapanewon Mlati dan Seyegan. Untuk Kapanewon Depok dan Ngaglik pasar murah digelar Selasa (3/10/2023). Rabu (4/10/2023), pasar murah digelar untuk Kapanewon Sleman dan Tempel.

"Kamis (5/10/2023) pasar murah digelar untuk Kapanewon Ngemplak dan Cangkringan. Jumat (6/10/2023) pasar murah untuk Kapanewon Prambanan," lanjutnya.

Nia menyebut, semua lokasi pasar murah dilaksanakan di Kantor Kapanewon yang dinilai menjadi sentra atau pusat keramaian kecamatan. Selain itu, adaberagam komoditas yang bakal dijual di pasar murah. Mulai , ada komoditas beras, gula, minyak goreng, terigu, telur, daging ayam dan masih banyak lainnya yang akan dijual murah. 

"Masyarakat bisa langsung ke lokasi yang penting syaratnya membawa KTP Sleman atau domisili di Sleman. Karena sasaran kita adalah warga di Sleman," katanya.

Meski persyaratannya terbilang mudah, Nia menerangkan dalam pembeliannya tiap warga akan dikenai pembatasan. Tidak bisa memborong seluruh barang begitu saja.  "Nanti ada pembatasan," tegasnya. 

Dari segi harga, Nia menjelaskan akan ada selisih harga dari beragam komoditas yang dijual dibanding dengan harga pasaran. Karena mendatangkan langsung barang dari distributor, tentunya harga yang akan diberlakukan adalah harga distributor.  "Tentunya lebih murah dibandingkan harga dipasaran," ucapnya.

Nia mengungkapkan, format pasar murah dengan sasaran 17 Kapanewon ini dipilih karena dinilai bisa langsung merambah ke masyarakat utamanya rumah tangga. Selain itu diharapkan dengan adanya pasar murah ini dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan bahan pokok dengan harga yang lebih murah.

"Ini adalah usaha dari pemerintah untuk menstabilkan harga. Kami berharap masyarakat bisa belanja secara bijak," harapnya.

Kepala Bulog Kanwil DIY, Ali Ahmad Najih Amsari mengatakan pada pasar murah, beras tidak akan dijual dengan harga yang sama di pasaran. Jika saat ini beras di pasaran mencapai Rp12.500 per kilogram, maka saat pasar murah akan dijual dibawah Rp10.000 per kilogram.

BACA JUGA : Harga Beras di Bantul Masih Tinggi, Distribusi Beras Murah Bulog Belum Jelas

"Kita jual Rp9.950 per kilogram. Jadi Rp51.000 per lima kilogram. Jadi ada biaya distribusi. Kalau digudang kita harga Rp9.950 per kilogram," katanya.

Lebih lanjut, Ali mengungkapkan jika ketersediaan beras untuk DIY saat ini cukup sampai Desember 2023. Ketersediaan itu tidak hanya untuk operasi pasar dan pasar murah, akan tetapi juga untuk bantuan pangan. "Nanti akan kami tambah lagi, jika memang membutuhkan," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kecelakaan Maut Bus Pengangkut Rombongan SMK Depok di Subang Diduga Rem Blong

News
| Minggu, 12 Mei 2024, 00:07 WIB

Advertisement

alt

Hanya 85 Meter, Ini Perbatasan Negara Terkecil di Dunia

Wisata
| Jum'at, 10 Mei 2024, 17:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement